Duh, Satu Keluarga di Girimukti Penajam Paser Utara Positif COVID-19
Bahaya Klaster Keluarga (IDN Times/Arief Rahmat)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Penajam, IDN Times - Satu keluarga terdiri dari ayah, ibu dan dua orang anaknya yang berdomisili di Desa Girimukti, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dinyatakan konfirmasi positif COVID-19.
“Iya ada satu keluarga berjumlah empat orang, ayah, ibu serta dua orang anaknya dan berdomisili di Desa Girimukti, Penajam dinyatakan positif karena hasil uji sampel swab-nya positif COVID-19, mereka masuk klaster keluarga,” ujar Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Kabupaten PPU, dr. Jansje Grace Makisurat kepada IDN Times, Senin pagi (14/12/2020) di Penajam.
1. Diduga kontak erat dengan orangtua atau mertua yang tinggal serumah
.jpg)
Ilustrasi corona. IDN Times/Arief RahmatDikatakannya, ayah dan ibu lebih dahulu dinyatakan positif pada Rabu (9/12/2020) dengan kode PPU 222. Seorang laki-laki yang merupakan ayah usia 34 tahun. Lalu, istrinya berkode PPU 223 usia 33 tahun. Mereka diduga kontak erat dengan dengan PPU 182 yang merupakan orangtua atau mertua pasangan ini. PPU 182 berjenis kelamin perempuan usia 58 tahun dan telah dinyatakan sembuh pada Senin (7/12/2020) lalu.
“Awalnya PPU 222 dan PPU 223 terpapar oleh PPU 182 yang juga orangtua atau mertuanya. Meskipun dinyatakan positif, namun mereka melakukan isolasi mandiri karena tidak memiliki gejala dan memiliki dua orang anak yang masih kecil,” sebut Grace.
Baca Juga: Bappeda Kaltim Ungkap Strategi Perbaikan Ekonomi Kaltim 2021
2. Tracing kontak PPU 182, diketahui satu keluarga positif COVID-19
Ilustrasi Tes Usap/PCR Test. IDN Times/Hana Adi PerdanaKarena PPU 182 tinggal serumah dengan keluarga anaknya, lanjut Grace, maka dilakukan uji swab kepada seluruh anggota rumah itu. Hasilnya anak dan menantu yakni PPU 222 dan PPU 223, serta kedua anak mereka juga positif.
“Tracking juga kami lakukan kepada dua orang anak mereka dan hasilnya positif diketahui pada Minggu (13/12/2020) kemarin sehingga kami beri kode PPU 239 perempuan usia 4 tahun dan PPU 240 laki-laki berumur 7 tahun. Saat ini mereka semua melakukan isolasi mandiri di rumahnya,” ungkap Grace juga Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ratu Aji Putri Botung (RAPB) PPU ini.
3. Delapan tambahan pasien positif baru selama dua hari
Ilustrasi petugas medis yang menangani COVID-19 (ANTARA FOTO/Basri Marzuki)Selain itu, lanjutnya, selama dua hari terakhir yakni Sabtu (12/12/2020) hingga Minggu (13/12/2020) terdapat tambahan pasien dengan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 baru, sebanyak delapan pasien.
“Adapun pasien yang terkonfirmasi pada Sabtu semua merupakan warga Kecamatan Penajam yaitu PPU 234 laki-laki (39) alamat rumah di Kelurahan Nenang, PPU 235 laki-laki (37) asal desa Sidorejo, PPU 236 perempuan (56) tinggal di Kelurahan Petung dan PPU 237 perempuan (43) alamat Kelurahan Sungai Parit," katanya.
Ia melanjutkan, "Pasien PPU 235, 236 serta PPU 237 jalani perawatan di RSUD PPU sedangkan PPU 234 isolasi mandiri,” tukasnya.
Sementara itu, tambahnya, pasien yang terkonfirmasi di Minggu (13/12/2020) serta Sabtu semua adalah warga di Kecamatan Penajam yakni PPU 238 laki-laki (41) tinggal di Kelurahan Nenang, PPU 239 dan PPU 240 dua anak yang nenek, ayah dan ibunya juga positif. Serta PPU 241 perempuan (47) alamat Kelurahan Jenebora. Semua pasien melakukan isolasi mandiri.
4. Enam pasien positif dinyatakan sembuh COVID-19
Pasien sembuh COVID-19 menerima surat sehat dari Direktur RSUD PPU, dr. Grace Makisurat beberapa waktu lalu (IDN Times/Ervan Masbanjar)Sementara, untuk pasien konfirmasi positif dinyatakan sembuh, tambahnya, pada Sabtu sebanyak empat pasien dan Minggu kemarin dua orang.
Adapun pasien sembuh di hari Sabtu yakni PPU 156, PPU 167, PPU 194 dan PPU 205 sedangkan kasus sembuh di Minggu kemarin adalah PPU 173 laki-laki (36) alamat Kelurahan Gunung Seteleng dan PPU 190, perempuan (32) tinggal di Desa Telemow merupakan honorer di RSUD PPU nontenaga kesehatan.
"Update kasus hingga Senin pagi ini, untuk kasus pasien terkonfirmasi positif jumlah keseluruhan sebanyak 241 kasus dengan perincian 11 orang dirawat dan 41 isolasi mandiri total pasien berstatus positif menjadi 51 orang. Lalu pasien meninggal sembilan orang dan yang sembuh sebanyak 180 orang,” pungkasnya.
Baca Juga: Tujuh Pasien COVID-19 dari Klaster Keluarga di PPU Sembuh
