Para Guru PPU Ditekankan sebagai Teladan Generasi Muda
Para pendidik guru anggota PGRI di Kecamatan Sepaku (IDN Times/Ervan)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Penajam, IDN Times - Para pendidik di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur (Kaltim) didorong untuk menjadi teladan bagi generasi muda melalui sikap dan perilaku mereka.
Pesan ini disampaikan oleh Penjabat (Pj) Bupati PPU Makmur Marbun saat menghadiri acara silaturahmi Syawal Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) di Kecamatan Sepaku, Desa Wonosari, pada hari Senin (22/4/2024).
Acara tersebut dihadiri oleh Ketua PGRI PPU Suhardi pejabat tingkat Kecamatan Sepaku dan ratusan guru yang tergabung dalam PGRI Sepaku. "Para guru di PPU diharapkan dapat menjaga sikap dan perilaku mereka dengan baik. Sebagai pendidik, mereka memiliki peran penting sebagai teladan bagi murid-muridnya," ungkap Marbun Marbun.
1. Pendidikan misi pembangunan Kabupaten PPU
Pj Bupati PPU, Makmur Marbun saat bersilahturahmi dengan guru anggota PGRI di Kecamatan Sepaku (IDN Times/Ervan)Selain itu, Marbun pun menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada seluruh guru di Kabupaten PPU, khususnya yang berada di Kecamatan Sepaku, yang telah berkontribusi besar bagi peningkatan kualitas pendidikan di daerah ini.
Menurutnya, pendidikan memainkan peran kunci dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) suatu daerah atau negara, serta menjadi salah satu misi pembangunan Kabupaten PPU.
“Hari ini kita berkumpul bukan hanya untuk bersilaturahmi. Tetapi juga untuk meningkatkan koordinasi dan komunikasi dalam upaya memajukan pembangunan bidang pendidikan di Bumi Benuo Taka," kata Makmur Marbun.
Baca Juga: Kunjungi Galeri Batik Semoi Nusantara di PPU, Wamenaker: Luar Biasa!
2. SDM berkualitas modal keberhasilan pembangunan
Silaturahmi Syawal Persatuan Guru Republik Indonesia se Kecamatan Sepaku (IDN Times/Ervan)Marbun menekankan bahwa SDM yang berkualitas merupakan modal utama dalam keberhasilan pembangunan di berbagai bidang. Namun, dia juga menyoroti bahwa masih ada banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan untuk mencapai tujuan tersebut.
“Karenanya, keberhasilan pembangunan pendidikan memerlukan dukungan dari semua elemen di daerah ini, termasuk pemerintah, swasta, masyarakat, serta organisasi profesi seperti PGRI," tegasnya.
3. Harus mampu melakukan tugas dengan baik
Guru SDN di IKN dilatih bahasa Inggris dan wawasan kebangsaan (IDN Times/Ervan)Dia menambahkan bahwa peran guru sangat penting dalam mencapai misi peningkatan kualitas SDM, dan PGRI sebagai organisasi profesi bertugas membina serta mengembangkan sikap, perilaku, dan keahlian para guru anggotanya agar dapat menjalankan tugas mereka dengan baik dan bertanggung jawab.
"Peningkatan kualitas dan tanggung jawab para guru sebagai anggota inti organisasi profesi PGRI merupakan pilar utama untuk mencapai keberhasilan pendidikan, yang pada gilirannya akan menjadi tulang punggung pembangunan," ungkapnya.
Dia juga menyoroti pentingnya peran guru dalam membimbing siswa-siswinya, menegaskan bahwa meskipun teknologi terus berkembang, peran guru tetap tak tergantikan.
4. Sekolah di Sepaku dikelola langsung Otorita IKN
Deputi Alimuddin (IDN Times/Ervan)Sementara itu, Deputi Bidang Sosial, Kebudayaan, dan Pemberdayaan Masyarakat Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Alimuddin mengungkapkan, seluruh jenjang pendidikan di wilayahnya akan dikelola pihaknya.
Ini termasuk peningkatan kapasitas SDM para pendidiknya setelah diterbitkannya Keputusan Presiden yang menetapkan IKN sebagai ibu kota negara.
Wilayah destinasi IKN mencakup enam kecamatan di Provinsi Kaltim, termasuk Kecamatan Sepaku di PPU, serta Kecamatan Loa Kulu, Loa Janan, Samboja, Samboja Barat, dan Kecamatan Muara Jawa di Kabupaten Kutai Kartanegara.
Baca Juga: Penumpang di Pelabuhan PPU Meningkat Drastis selama Mudik Lebaran
