Siaga Bencana, Polres Penajam Paser Utara Dirikan Posko

Antisipasi bencana selama terjadinya cuaca ekstrim

Penajam, IDN Times - Polres Penajam Paser Utara  (PPU) bakal mendirikan posko - posko penanggulangan bencana, guna mengantisipasi terjadi bencana alam di tahun 2020.

"Baru saja kita melaksanakan video conference (vicon) dengan Kabarhakam (Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan) dalam rangka kesiapsiagaan kewilayahan dalam menangani bencana alam salah satunya mendirikan pokso - posko di setiap wilayah," ujar Kapolres PPU AKBP M. Dharma Nugraha didampingi Kasubag Humas Polres AKP Suriyanto, kepada IDN Times Senin (6/1) siang usai vicon.

Dibeberkannya, video conference yang digelar di ruang Rupatama Polres PPU tersebut dihadiri pula oleh Dandim 0913/PPU Letkol Inf Mahmud, Kalakhar Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Andi Dahrul, perwakilan instansi Pemkab PPU lainnya, para Kapolsek dan Kepala Satuan Polres PPU.

1. Polres PPU lakukan pemetaan wilayah rawan bencana

Siaga Bencana, Polres Penajam Paser Utara Dirikan PoskoVicon dengan Kabaharkam Polri dalam rangka menangani bencana alam (IDN Times/Ervan Masbanjar)

Dibeberkannya, kegiatan dengan nama sandi Operasi Kontijensi Aman Nusa II Tahun 2020 di Polres PPU merupakan tindak lanjut satuan kewilayahan tingkat Polres, guna mengantisipasi dan penanggulangan bencana selama terjadi cuaca ekstrim awal tahun 2020 seperti, banjir, longsor dan bencana lainnya.

Polres PPU melakukan pemetaan lokasi - lokasi rawan bencana serta menyiapsiagakan personel tingkat Polres hingga Polsek se-PPU termasuk melakukan koordinasi serta komunikasi dengan Kodim 0913/PPU, BPBD dan instansi terkait lainnya.

Baca Juga: Viral, Siswi SMP di Penajam Paser Utara Terlibat Perkelahian 

2. Posko untuk meminimalkan dampak jika terjadi bencana

Siaga Bencana, Polres Penajam Paser Utara Dirikan PoskoKapolres PPU, AKBP M. Dharma Nugraha saat berkoordinasi dengan Dandim 0913/PPU, Letkol Inf Mahmud (IDN Times/Ervan Masbanjar)

"Operasi ini kita sinergitaskan dengan Kodim 0913/PPU, unsur Pemkab PPU dan instansi terkait lainnya, sehingga kegiatan dapat berjalan maksimal. Selain itu secara bersama - sama melaksanakan kegiatan monitoring daerah-daerah rawan bencana," tuturnya.

Terkait dengan pendirian posko, lanjut Dharma, bertujuan agar apabila terjadi bencana, pertolongan kepada warga dengan cepat dapat dilakukan, dan dampak bencana dapat diminimalkan sekecil mungkin.

Selain itu, tambahnya, pendirian posko merupakan upaya antisipasi yang dilakukan kepolisian bersama unsur terkait lainnya  yang memiliki kompetensi pada penanggulangan bencana alam.

"Bukan hanya anggota Polres PPU saja, tetapi koordinasi dan kerja sama dengan berbagai stakeholders juga dilakukan, baik unsur Pemkab, TNI, BPBD serta seluruh elemen dan tokoh masyarakat, Hal ini penting dalam mengedukasi dan langkah antisipatif  dalam mengatasi bencana alam apabila terjadi," tegas Dharma.

3. Polres laksanakan gerakan penanaman pohon

Siaga Bencana, Polres Penajam Paser Utara Dirikan PoskoJalannya Vicon dengan Kabaharkam Polri dalam rangka menangani bencana alam (IDN Times/Ervan Masbanjar)

Untuk diketahui, ungkapnya, pada Kamis (2/1) kemarin, jajaran Polres PPU menggelar gerakan menanam pohon sebagai salah satu wujud sumbangsih terhadap kelangsungan ekosistem di bumi ini. Penghijauan membuat udara sekitar menjadi bersih dan dapat mencegah terjadinya bencana alam seperti banjir.

"Dalam kegiatan tersebut, berbagai jenis bibit tanaman di tanam di lahan belakang Mapolres PPU. Jenis bibit tanaman meliputi bibit pohon mangga, pohon durian dan pohon markisa. Meskipun berada di lingkungan Polres selain untuk memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia, juga bertujuan untuk melakukan penghijauan mencegah terjadinya bencana," pungkasnya.

Baca Juga: Cuaca Ekstrim, BPBD Penajam Paser Utara Siaga Bencana 

Topik:

  • Mela Hapsari

Berita Terkini Lainnya