Sangatta, IDN Times - Memasuki Ramadan 1440 H minggu kedua, Disperindag Kutai Timur (Kutim) menginformasikan jika stok tepung dan gula pasir hingga perayaan lebaran dinyatakan aman. Pasalnya, dua bahan andalan membuat kue ini dipastikan melimpah. Tak bisa dipungkiri, kebutuhan pokok ini sangat diperlukan, terutama bagi pedagang kue basah maupun kering berdagang selama bulan Ramadan dan menuju lebaran.

Hal ini disampaikan langsung oleh Kasi Bidang Perdagangan Dalam Negeri Disperindag Kutim Achmad Donny Evriady mewakili pimpinannya.

1. Ketersediaan stok tepung dan gula pasir di Kutim dinyatakan aman hingga pasca Idul Fitri

Disperindag sudah melakukan pengawasan ketersediaan stok tepung dan gula pasir di wilayah Kutim. Bahkan stok yang ada dinyatakan cukup hingga pasca lebaran Idul Fitri nanti.

“Di Kutim (stok) tepung sempat mengalami kelangkaan karena kemungkinan memasuki awal Ramadan ada aksi borong oleh para pedagang kue, terutama di wilayah Sangatta. Namun kini kondisi ketersediaan tepung sudah kembali normal pasca masuknya pengiriman tepung dari Pulau Jawa,” kata Donny sapaan akrabnya.

2. Warga tidak perlu khawatir kehabisan stok sembako

Gula pasir juga dipastikan dalam kondisi aman tersedia. Dari pemeriksaan dan pengawasan pada salah satu gudang milik pedagang agen sembako terbesar di Kutim, ketersediaan stok gula pasir cukup.

“Warga tidak perlu panik jika ada aksi borong para pedagang, maka stok yang ada tetap aman hingga lebaran Idul Fitri nanti. Namun jika kondisi perdagangan tetap normal, maka dipastikan stok tepung dan gula pasir ketersediaannya memadai hingga pasca lebaran di Bulan Juni,” tutupnya.