Kapolres Balikpapan: Jangan Mudah Terpancing Isu di Medsos 

Jaga kondusivitas jelang Rekap Penghitungan Suara KPU RI

Balikpapan, IDN Times -  Rapat Pleno Rekapitulasi Penghitungan Perolehan Suara Pemilu 2019 tingkat kota Balikpapan dan Provinsi Kalimantan Timur telah selesai dilaksanakan dengan aman dan tertib. Kini masyarakat Indonesia masih menanti hasil resmi Rekapitulasi Penghitungan Suara Tingkat Nasional oleh KPU RI pada 22 Mei 2019 mendatang.

Di Balikpapan, sempat terjadi dua kali aksi damai yang dilakukan oleh massa di KPU Kota Balikpapan yang menuntut KPU dan Bawaslu jujur sebagai penyelenggara Pemilu karena adanya indikasi kecurangan yang dilakukan oleh penyelenggara Pemilu.

1. Menyatakan pendapat sah saja

Kapolres Balikpapan: Jangan Mudah Terpancing Isu di Medsos IDN Times/Mela Hapsari

Menurut Kapolres Balikpapan, AKBP Wiwin Firta secara umum kondisi keamanan di Balikpapan kondusif. Terkait aksi damai di Kantor KPU beberapa waktu lalu Wiwin menjelaskan, "Ini sudah dua kali aksi damai ke KPU dan tetap menjadi prioritas pengamanan kita bersama Muspida dan instansi terkait lainnya." ujarnya. 

Kepolisian tidak melarang aksi damai karena itu adalah hak warga negara. "Jadi siapapun boleh mengemukakan pendapat di muka umum, silahkan itu hak setiap warga negara. Tapi tentu ada koridor-koridor dan aturan yang harus dipatuhi karena kita menghormati hak-hak orang lain juga," jelas Wiwin.

Baca Juga: KPU Jateng: Rata-rata Petugas KPPS 45 Tahun, Tes Kesehatan Seadanya

2. Hati-hati hoaks dan provokasi di media sosial

Kapolres Balikpapan: Jangan Mudah Terpancing Isu di Medsos IDN Times/M. Idris

Kapolres Balikpapan juga mengajak masyarakat untuk tidak mudah percaya begitu saja akan berita yang beredar di media sosial yang belum tentu kebenarannya. "Kita himbau kepada masyarakat Balikpapan supaya tidak terpancing isu-isu atau berita-berita khususnya yang ada di media sosial," katanya.

Terutama berita yang bersifat provokatif, serta mengandung ajakan untuk berbuat sesuatu yang melanggar aturan. Wiwin mengimbau masyarakat bijak menggunakan media sosial. 

Wiwin meminta masyarakat Balikpapan untuk bersabar dan menunggu hasil resmi diumumkan oleh KPU RI. Selektif memilih berita atau informasi dan tidak terpancing dengan informasi hoaks yang sengaja diunggah untuk memprovokasi masyarakat.

3. Kantor KPU dijaga 24 jam

Kapolres Balikpapan: Jangan Mudah Terpancing Isu di Medsos Dok.IDN Times/Istimewa

Wiwin mengatakan, "Silahkan kalau ada rasa ketidakpuasan atau ada indikasi kecurangan tempuh mekanisme yang ada. Negara kita adalah negara hukum. Mari kita hormati, telah kita deklarasikan kita sabar menunggu keputusan resmi KPU tanggal 22 Mei nanti.

Terkait adanya isu gerakan massa pada tanggal 22 Mei, Wiwin menjelaskan pihak keamanan menjaga kantor KPU. Pengamanan terus dilakukan sampai pasca Pengumuman Hasil Rekapitulasi Nasional oleh KPU RI.

"Sampai dengan saat ini kantor KPU kita amankan 24 jam keamanan, kita back up dengan patroli gabungan kita dibantu rekan-rekan dari TNI," jelas Wiwin.

Laporan Kontributor IDN Times Kaltim M. Idris

Baca Juga: Real Count KPU Nyaris 80 Persen, Kubu 02 Masih Yakin Menang 62 Persen?

Topik:

  • Mela Hapsari

Berita Terkini Lainnya