Kantor Kepala Otorita IKN Nusantara Berlokasi di Balikpapan
Sejumlah bahan kontruksi berada di lokasi segmen tiga di kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Minggu (6/2/2022). (ANTARA FOTO/Bayu Pratama S)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Balikpapan, IDN Times - Pemkot Balikpapan akan mendukung penuh penunjukkan Balikpapan sebagai lokasi sementara Kantor Kepala Kawasan Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Pemerintah bisa mempergunakan dua lokasi sementara Kantor Otorita IKN Nusantara, yakni Jakarta dan Balikpapan.
“Ya baguslah, dan tentunya kita akan berkoordinasi dengan pemerintah pusat terhadap penetapan Kota Balikpapan sebagai Kota yang dipilih selain Jakarta sebagai Kantor Sementara Kepala Kawasan Otorita IKN Nusantara,” ujar Wali Kota Balikpapan, Rahmad Masud, Kamis (10/3/2022).
1. Infrastruktur minta bantuan Pemerintah Pusat
Wakil Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud (tengah) (Dok.IDN Times/Istimewa)Rahmad mengatakan, terkait penetapan Balikpapan sebagai Kantor Sementara Kepala Kawasan Otorita IKN Nusantara, maka Pemkot Balikpapan berharap ada bantuan dari pemerintah pusat terkait fasilitas dan infrastruktur yang belum terbangun.
“Sebagai kota penyangga IKN, tentunya fasilitas-fasilitas yang belum bisa dibantu oleh pemerintah pusat, termasuk untuk infrastruktur juga, ya mau gak mau,” ucapnya.
Dikatakan, jika pemindahan sudah dilakukan, maka otomatis banyak ASN yang akan masuk ke Kota Balikpapan sebagai kota penyangga.
“Kan tidak mungkin ke Kabupaten PPU, gak ada rumah di sana, jadi ke Balikpapan dulu,” ungkapnya.
Diakuinya, Pemkot Balikpapan juga memiliki anggaran, namun diutamakan untuk warga Kota Balikpapan, sedangkan untuk warga pendatang belum ada.
“Nah mudah-mudahan pemerintah pusat juga memikirkan itu,” harapnya.
Baca Juga: IKN Nusantara Ditegaskan Menjadi Milik Bangsa Indonesia
2. Pemilihan kepala otorita kewenangan presiden
Presiden Jokowi saat meninjau lokasi IKN di PPU untuk pertama kalinya sejak penentuan IKN baru (IDN Times/Yuda Almerio)Rahmad menyerahkan sepenuhnya proses penunjukkan Kepala Otorita IKN Nusantara kepada pemerintah. Ia yakin sesuai kapasitas standar dalam memilih tokoh yang dianggap paling kompeten menjadi Kepala Kawasan Otorita IKN Nusantara dan wakilnya.
“Kita tidak mempermasalahkan siapa yang dipilih presiden sebagai Kepala Kawasan Otorita IKN Nusantara, kita mengamini saja, yang penting berkomitmen membantu, menjaga dan menyukseskan IKN,” ujarnya.
“Adapun siapa yang ditunjuk, kita aminkan saja, satu kita tidak boleh kontra terhadap pemilihan yang dilakukan oleh Bapak Presiden, kita harus mendukung dan menyosialisasikannya," imbuhnya.
3. Berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat
Pelantikan Kepala dan Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Kamis (10/3/2022). (youtube.com/Sekretariat Presiden)Rahmad hanya meminta agar terjadi koordinasi yang makin intens antara pemerintah daerah dengan Kepala Otorita IKN Nusantara. Khususnya dalam melancarkan proses pembangunan Kota Nusantara yang berlokasi di Penajam Paser Utara-Kutai Kartanegara di Kalimantan Timur (Kaltim).
Memang soal keputusan penunjukan Kepala Otorita IKN Nusantara muncul desakan agar ditunjuk tokoh asli dari Kalimantan menduduki posisi tersebut.
“Namun semuanya, kepetusannya kan ada di tangan presiden,” tegasnya.
Semua langsung mereda saat Presiden Joko Widodo resmi melantik Kepala Otoritas IKN Nusantara Bambang Susantono dan Wakilnya Dhony Rahajoe, Kamis (10/3/2022).
Pelantikan dua pejabat baru ini digelar di Istana Negara Jakarta.
Baca Juga: Jasad Perempuan Mengapung di Perairan Kampung Baru Balikpapan
