Kapal Nelayan Terbakar di Muara Pegah, 1 Orang Tewas dan 3 Selamat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Balikpapan, IDN Times - Sebuah kapal nelayan terbakar di perairan Muara Pegah, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, mengakibatkan satu orang meninggal dunia, sementara tiga lainnya berhasil diselamatkan.
"Kejadian terjadi pada Senin (9/9/2024) sekitar pukul 00.15 WITA. Saat itu, ABK KRI Layang yang sedang berpatroli melihat kapal nelayan terbakar," ujar Komandan Gugus Tempur Laut Koarmada II Kolonel Laut (P) Yosafat Indarto.
1. KRI Layang sedang berpatroli
Saat insiden terjadi, KRI Layang sedang melaksanakan Operasi Tri Dharma 01, patroli rutin di sektor Muara Pegah, Kutai Kartanegara.
"Begitu mendapatkan laporan, kami langsung mengerahkan skoci untuk menuju lokasi kapal yang terbakar," tambah Yosafat.
Setibanya di lokasi, personel TNI AL menemukan empat korban. Tiga di antaranya selamat, sedangkan satu korban dalam kondisi kritis.
"Para korban langsung dievakuasi ke skoci dan diberi pertolongan pertama dalam perjalanan menuju KRI Layang. Sayangnya, satu korban tidak tertolong meski sudah mendapat perawatan dari tim kesehatan KRI," ungkapnya.
Baca Juga: Pemkot Balikpapan Tanam Kabel di Bawah Tanah di Area Pedestrian
2. Seluruh korban dibawa ke Balikpapan
Setelah evakuasi, seluruh korban dibawa ke Balikpapan. Pihak Lanal Balikpapan berkoordinasi dengan Polresta dan Basarnas untuk penanganan lebih lanjut.
"Para korban, baik yang selamat maupun yang meninggal, dibawa menggunakan ambulans menuju RS Bhayangkara, Balikpapan, untuk mendapatkan perawatan," jelas Yosafat.
3. Korban ditemukan di perairan
Dalam situasi gelap karena malam hari, tim penyelamat mendapati para korban sudah berada di air saat mereka tiba di lokasi kebakaran.
"Kami tidak tahu persis kronologi kebakaran, tetapi ketika tiba, personel kami mendengar teriakan minta tolong dan menemukan korban sudah berada di air, tidak lagi di atas kapal," tuturnya.
Informasi yang didapatkan dari para korban menyebutkan kapal nelayan tersebut berangkat dari Muara Jawa menuju Muara Pegah, Kutai Kartanegara.
Baca Juga: Tiga Bapaslon Pilkada di Balikpapan Lolos Tes Kesehatan dan Narkoba