Wali Kota Balikpapan Sidak Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Tradisional

Harga kebutuhan pokok naik jelang Natal dan Tahun Baru

Balikpapan, IDN Times - Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud menggelar inspeksi mendadak (Sidak) ke Pasar Sepinggan untuk memantau harga bahan pokok setempat. Harga kebutuhan pokok merangkak naik jelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2024. 

“Ini setiap tahun di Kota Balikpapan terjadi inflasi, salah satunya akibat naiknya harga komoditas cabai," kata Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'mud, Rabu (13/12/2023). 

1. Kerja sama dengan daerah penghasil

Wali Kota Balikpapan Sidak Harga Kebutuhan Pokok di Pasar TradisionalWali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud melakukan inspeksi harga-harga kebutuhan pokok di pasar tradisional setempat, Rabu (13/12/2023). (IDN Times/Hilmansyah)

Komoditas penting harganya naik di Balikpapan. Seperti contohnya harga cabai yang melonjak tinggi hingga Rp100 ribu per kilogram, demikian pun daging ayam potong menjadi Rp50 ribu per ekor.  

Dikatakannya, untuk melakukan stablitas harga cabai supaya tidak kembali menjadikan inflasi di Kota Balikpapan, Pemkot Balikpapan telah memiliki program melalui Prusda Manuntung Sukses untuk melakukan kerja sama dengan daerah penghasil cabai di Kabupaten Enrekang, Sulsel.

“Komitmen kerja sama ini akan kita tindak lanjuti, untuk menjaga stabiltas harga khususnya cabai yang ada di Kota Balikpapan,” ucapnya.

Baca Juga: Pemkot Balikpapan Hibahkan Rp80 Miliar untuk Pemilu 2024

2. Pemerintah intervensi harga

Wali Kota Balikpapan Sidak Harga Kebutuhan Pokok di Pasar TradisionalIlustrasi pedagang sembako. (IDN Times/Holy Kartika)

Rahmad mengatakan, untuk pembelian cabai di Enrekang, Sulsel harganya bisa Rp18 ribu per kilogram oleh Prusda, kemudian bisa dijual maksimal Rp30 ribu per kilogram.

“Nah, saat inikan harganya di pasaran sudah Rp100 ribu, ya Rp95 ribu lah paling murah. Untuk itulah pemerintah hadir untuk mengintervensi harga yang melonjak menjelang Natal dan tahun baru,” ungkapnya.

Kondisi ini, katanya, sudah menjadi masalah klasik yang terjai hampi setiap tahun menjelang natal dan tahun baru. “Insya Allah tahun depan, sudah tidak terjadi lagi,” tegasnya.

3. KPPU pastikan ketersediaan bahan pokok

Wali Kota Balikpapan Sidak Harga Kebutuhan Pokok di Pasar TradisionalIDN Times/Helmi Shemi

Kepala Komisi Pengawas Persaingan Usaha Kantor Wilayah V Balikpapan Andriyanto mengatakan, bahan pokok merupakan kebutuhan dasar masyarakat yang harus dipastikan ketersediaannya khsusunya pada momen-momen hari besar keagamaan.

Dalam survey yang dilaksanakan tersebut, terpantau harga cabai rawit dan cabai merah besar diharga Rp110 ribu per kg, daging ayam Rp27 ribu per kg, bawang merah dan bawang putih Rp38 ribu per kg, gula pasir Rp18 ribu per kg, dan minyak goreng Rp15-18 ribu per kg.

Kenaikan ini terjadi sejak dari daerah sumber pasokan yang mayoritas dari Jawa dan Sulawesi.

"Pada momen akhir tahun, wajar jika permintaan lebih tinggi dari pasokan sehingga menyebabkan kenaikan harga tetapi KPPU perlu memastikan tidak adanya intervensi harga," paparnya. 

KPPU dalam posisi sebagai pemantau harga yang akan dijadikan early warning system terhadap dugaan persaingan usaha tidak sehat dalam komoditas bahan pokok.

Baca Juga: Biaya Hidup Balikpapan Masuk dalam 10 Besar Termahal di Indonesia

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya