Waspada! Transmisi Lokal di Balikpapan Kembali Bertambah

Selain menambah pasien positif, satu PDP lansia tutup usia

Balikpapan, IDN Times - Balikpapan kini masuk zona merah. Warga diminta waspada. Sebab, Balikpapan kembali menambah pasien positif virus corona. Kini jumlahnya menjadi 25 orang, 6 orang dinyatakan sembuh dan 1 orang meninggal dunia. Sehingga total pasien yang masih dirawat ada 14 orang.

“Dari hasil laboratorium yang kami terima, selain dua orang dinyatakan negatif, ada juga penambahan 1 pasien positif jadi sekarang daftar pasien positif jadi 25,” ucap Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Balikpapan dalam jumpa pers di Halaman Kantor Wali Kota Balikpapan, Jumat (24/4).

1. Pasien positif virus corona awalnya megalami pilek dan batuk

Waspada! Transmisi Lokal di Balikpapan Kembali BertambahPixabay/Luisella Planeta Leoni

Lebih lanjut dia menerangkan, pasien yang terkonfirmasi positif ini berjenis kelamin perempuan dengan usia 43 tahun. Pasien terindikasi virus corona setelah berobat ke Rumah Sakit Hermina dengan gejala-gejala batuk dan pilek yang mengarah ke virus corona. Pasien terkonfirmasi positif terpapar virus corona berdasarkan hasil pemeriksaan swab yang diterbitkan oleh Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Surabaya. 

“Jadi ada 8 hasil swab yang kami terima hari ini, 1 dinyatakan positif dan 7 negatif termasuk dalamnya pasien yang kami nyatakan sembuh hari ini,” jelasnya.

2. Transmisi lokal Balikpapan ada tujuh orang

Waspada! Transmisi Lokal di Balikpapan Kembali BertambahIlustrasi Lion Air (IDN Times/Sunariyah)

Kepala Dinas Kesehatan Balikpapan Andi Sri Juliarti atau akrab disapa Dio mengatakan, dari hasil pemeriksaan pasien positif itu rupanya tak punya riwayat bepergian ke luar daerah. Itu artinya, transmisi lokal kembali terjadi.

“Ketika berobat langsung ditetapkan PDP (pasien dalam pengawasan) dan sekarang transmisi lokal Balikpapan tujuh orang,” jelasnya.

3. Satu lansia PDP meninggal dunia, punya gejala mirip COVID-19

Waspada! Transmisi Lokal di Balikpapan Kembali Bertambahheadtopics.com

Selain itu, Dio juga menyampaikan informasi bahwa seorang PDP Balikpapan telah meninggal dunia pada Kamis, 23 April 2020, pukul 22.00 Wita. Pasien tersebut dirawat di Rumah Sakit Kanujoso Djatiwibowo (RSKD) Balikpapan. Berjenis kelamin perempuan dengan usia 75 tahun.

Pasien langsung dikuburkan sesuai prosedur pemakaman COVID-19 di tempat pemakaman umum (TPU) KM 15 Kelurahan Karang Joang, Kecamatan Balikpapan Utara. Dio menambahkan pasien tersebut awalnya memiliki keluhan pneumonia mirip seperti COVID-19. Sampel swab pasien pun sudah diambil, sambil menunggu hasilnya dia diisolasi. Namun sayang, takdir berkata lain.

"Kalau lansia rata-rata penyakitnya pneumonia jadi mirip. Tapi kami masih menunggu hasil swab, karena kalau belum ada hasil swab begini kami gak bisa bilang apa-apa," tutupnya.

Topik:

Berita Terkini Lainnya