Ditreskoba Polda Kaltim Amankan 6 Kg Sabu-sabu 

Gagalkan penyelundupan, salah satu tersangka WN Malaysia

Balikpapan, IDN Times - Direktorat Reserse Nakotika dan Obat-obatan terlarang Kepolisian Daerah Kalimantan Timur, kembali berhasil menggagalkan peredaran sabu-sabu sebanyak 6 kilogram yang dibawa dari Tawau Malaysia melalui jalur darat.

Para tersangka ini diamankan di jalur poros, Bulungan, Kalimantan Utara dan Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.

Untuk mengelabui petugas, bubuk kristal putih yang di duga narkoba jenis sabu-sabu sebanyak enam bungkus, disimpan di dalam bagasi mobil di tas ransel dan dikemas dalam bungkus teh.

"Ini jaringan, mereka bertransaksi di tengah laut, antara Malaysia dan Indonesia," jelas Direktur Resnarkoba Polda Kaltim, Kombes Pol Ahmad Shaury, pada Selasa (16/7) di Polda Kaltim.

1. Satu tersangka warga negara Malaysia

Ditreskoba Polda Kaltim Amankan 6 Kg Sabu-sabu IDN Times/ M. Idris

Anggota Ditresnarkoba Polda Kaltim membekuk jaringan pengedar narkoba yang dipasok dari Tawau, Malaysia pada Jumat (12/7)  lalu di jalan Poros, Bulungan, Kaltara dan Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.

Saat digeledah petugas, di dalam mobil minibus hitam yang digunakan oleh para tersangka ditemukan bungkusan yang di dalamnya terdapat serbuk kristal putih yang diduga kuat adalah narkoba jenis sabu-sabu.

Polisi kemudian menggelandang para tersangka ke Mapolda Kaltim untuk pemeriksaan lebih lanjut terhadap pembawa dan barang yang ditemukan di dalam bagasi mobil.

"Dari tersangka yang kita amankan, satu merupakan warga negara Malaysia, dan tersangka ini yang mengatur semua proses pembelian hingga masuk ke Kaltim," jelas Shaury.

Ia juga menjelaskan, tersangka Darwis warga negara Malaysia sudah lama menjadi Target Operasi (TO).

Baca Juga: Tangkap 4 Kurir, Kapolda : Mereka Jaringan Bos Besar Sabu Asal Medan

2. Narkoba masuk ke Kaltim melalui jalur tikus

Ditreskoba Polda Kaltim Amankan 6 Kg Sabu-sabu IDN Times/ M. Idris

Masuknya narkoba ke Kalimantan Timur menggunakan jalur tikus, yang memang kurang terpantau oleh petugas kepolisian.

"Semua lewat jalur tikus, jadi agak sulit juga mengungkap para tersangka ini, namun kita tetap akan berusaha untuk memberantas peredaran narkoba," bebernya.

Perwira dengan tiga bunga di pundak ini menambahkan, para tersangka yang diamankan ini merupakan pemain lama, karena mereka sudah punya jaringan, ada yang bertugas membawa dari Tawau, diserahkan lagi dan masuk Kaltara hingga ke Kaltim.

"Mereka punya jaringan, dan saat ini kami masih mengembangkan hasil tangkapan narkoba seberat 6 kilo ini," bebernya.

3. Perangi narkoba secara bersama-sama

Ditreskoba Polda Kaltim Amankan 6 Kg Sabu-sabu IDN Times/ M. Idris

Untuk memerangi narkoba  Dirreskoba Polda Kaltim meminta kepada semua pihak untuk berani melawan peredaran gelap narkoba.

"Segera laporkan, jika ada mengetahui peredaran narkoba, bisa kita lakukan pencegahan, agar tidak beredar di masyarakat," ungkapnya.

Ahmad Shaury juga menambahkan, jika saja, bubuk kristal putih seberat 6 kilo ini lolos, maka berapa ribu jiwa yang menjadi korban pengguna narkoba. Bahkan di katakan, sekarang ini narkoba sudah merambah ke berbagai kalangan dan usia.

"Lawan dan perangi narkoba, sehingga peredaran narkoba yang ada menjadi hilang, dan menyelamatkan generasi muda bangsa," pungkas Ahmad Shaury.

 

Baca Juga: Edarkan Sabu Kemasan Teh, 7 Kurir Narkoba Internasional Ditangkap

Topik:

  • Mela Hapsari

Berita Terkini Lainnya