Tenggelam, Balita 4 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa di Sungai Kanoko
Balikpapan, IDN Times - Tim Badan SAR Nasional (Basarnas) Banjarmasin berhasil menemukan balita berumur 4 tahun bernama Ahmad Rifky Mizan yang tenggelam di Sungai Kanoko, Kecamatan Anjir Muara, Kota Balikpapan, Kalimantan Selatan.
Ahmad ditemukan dalam kondisi tak bernyawa. Jasadnya ditemukan dalam radius sekitar 1 kilometer dari titik dia terjatuh dan tenggelam.
"Korban ditemukan sekitar pukul 09.19 Wita dalam kondisi meninggal dunia. Selanjutnya korban dievakuasi menuju rumah duka," terang Kapala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin Al Amrad, Sabtu (11/12/2021).
1. Terjatuh saat bermain
Tim SAR menyampaikan bahwa berdasarkan keterangan warga setempat, pada Jumat (10/11/2021) sekitar 16.50 Wita, Ahmad memang sedang bermain di pinggiran sungai Kanoko. Tiba-tiba saja korban terjatuh dan tenggelam.
Sebelumnya, warga sudah berusaha melakukan pencarian terhadap korban namun tak membuahkan hasil. "Kami terima informasi dua jam setelahnya yakni sekitar pukul 19.50 Wita," jelasnya.
2. Ditemukan di hari ke-2 pencarian
Usai menerima laporan, Tim Basarnas pun meluncur ke tempat kejadian, sekitar 36 kilometer dari KPP Banjarmasin. Di hari pertama pencarian, cuaca mendung dan berangin sedang. Sebab itu, Basarnas kembali melakukan pencarian di hari Sabtu pagi.
Tak sendiri, beberapa relawan dan unsur lainnya dikerahkan dalam membantu melakukan pencarian terhadap Ahmad.
"Kami berkoordinasi dengan unsur potensi yang terlibat di lokasi untuk melakukan pemantauan dari pos yang ditentukan," tuturnnya.
3. Libatkan 8 unsur relawan
Jasad Ahmad saat ini sudah berada di rumah duka, yakni di Handil Patarang Ds. Anjir Serapat Muara, Kecamatan Anjir Muara, Kalsel. Ada sekitar 8 unsur gabungan yang dilibatkan dalam pencarian ini.
Mereka adalah Polairud Polda Kalsel sebanyak 4 orang dengan sarana 2 speed boat, Borneo Rescue 9 orang dengan sarana 1 perahu karet, BPK Sedap 4 orang dengan sarana 1 perahu karet, BPK gajah 3 orang. Kemudian PMK AMKO 20 orang, Rescue 911 3 orang, Water Rescue Alalak 6 orang, dan Persada baru 5 orang. Sedangkan Alut dari Basarnas sendiri menggunakan Rubber Boat dan Mopel.
