Pemuda Tercebur di Sungai Karang Mumus Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Samarinda, IDN Times - Tim Search and Rescue (SAR) gabungan berhasil menemukan seorang pemuda yang tenggelam di Sungai Karang Mumus, Samarinda, Kalimantan Timur, dalam kondisi meninggal dunia. Korban terjatuh saat beristirahat di atas turap sungai tersebut.
"Setelah menerima laporan pagi ini, tim dari Pos SAR Samarinda segera menuju lokasi untuk melakukan pencarian. Korban akhirnya ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia," ujar Koordinator Pos SAR Samarinda, Riqi Effendi diberitakan Antara di Samarinda, Minggu (15/9/2024).
1. Kronologis jatuhnya korban ke Sungai Karang Mumus
Insiden tersebut terjadi pada Minggu pagi sekitar pukul 07.00 WITA, saat korban yang diketahui bernama Gusti Seran, warga Bayur, Kecamatan Samarinda Utara, terjatuh ke Sungai Karang Mumus di sekitar Jalan Pangeran Suriansyah. Sejumlah warga yang berada di lokasi segera melaporkan kejadian ini kepada Basarnas Kalimantan Timur.
Menurut keterangan saksi di lokasi, sebelum terjatuh, korban sempat berbaring di atas turap di tepi sungai. Diduga saat hendak membalikkan badan, korban kehilangan keseimbangan dan terjatuh ke sungai. Meski aliran sungai tidak terlalu deras, tubuh korban terseret arus hingga akhirnya tenggelam.
Warga yang menyaksikan peristiwa tersebut mengaku terkejut, namun tidak dapat segera menolong karena korban sudah hilang dari permukaan air.
Baca Juga: Andi Harun-Saefuddin Maju Pilkada Samarinda Didukung 9 Parpol
2. Barang-barang milik korban ditemukan
Di lokasi kejadian, ditemukan helm hitam milik korban yang diletakkan di atas turap, serta sepeda motor Yamaha hitam yang terparkir di tepi jalan dekat turap tersebut.
"Korban ditemukan sekitar pukul 07.50 WITA di dekat lokasi kejadian dalam kondisi tidak bernyawa. Jenazah kemudian dievakuasi ke RSUD Abdul Wahab Sjahranie menggunakan ambulans Gunung Kelua," kata Riqi. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam proses pencarian.
3. Tim gabungan terlibat proses pencarian
Tim gabungan yang terlibat dalam pencarian ini antara lain Basarnas Pos Samarinda, Polsek KP3, Polairud Samarinda, Patroli Beat 01 Sabhara, Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Samarinda, serta beberapa relawan seperti Relawan Kartini, Relawan RTS, Relawan Tanjung Batu, MIM Rescue, Portugal Rescue, Satria Samarinda, Relawan RKM Gunung Kelua, dan PMK Regana.
Baca Juga: Delegasi Malaysia Ikut Meriahkan Expo MTQ ke 30 di Samarinda