Pj Gubernur Kaltim Optimis IKN Berdampak Positif ke Masyarakat
Penjabat Gubernur Kaltim Akmal Malik saat meninjau produk olahan pisang grecek Kutai Timur yang akan diekspor ke sejumlah Negara. (Adpim Pemprov Kaltim)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Penajam, IDN Times - Penjabat Gubernur Provinsi Kalimantan Timur Akmal Malik meyakinkan masyarakat Kalimantan Timur bahwa kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN) akan membawa dampak positif yang signifikan pada roda pemerintahan dan kehidupan masyarakat di daerah, terutama di daerah luar Jawa.
"Pembangunan IKN telah dimulai, dan masyarakat harus segera mempersiapkan diri, khususnya masyarakat Penajam Paser Utara (PPU), karena sebagian wilayahnya di Kecamatan Sepaku akan menjadi bagian dari kawasan IKN," kata Akmal Malik dilaporkan Antara di Penajam, Senin (11/3/2024).
1. Peningkatan kualitas SDM lokal di Kaltim
ilustrasi seseorang di kantor (pexels.com/Vlada Karpovich)Oleh karena itu, Akmal juga menekankan perlunya peningkatan sumber daya manusia (SDM) oleh pemerintah Kabupaten PPU melalui pendidikan yang berkualitas. Menurut Akmal, kebijakan ini sangat penting untuk menghadapi tantangan masa depan yang besar yang akan timbul akibat keberadaan IKN.
"Seluruh anak di PPU harus bersekolah agar dapat menjadi generasi unggul dan berkualitas," katanya.
Selain itu, Akmal juga menyarankan agar tanah tidur di PPU dimanfaatkan secara produktif, terutama karena sektor pertanian padi di sana telah mencapai swasembada.
"PPU harus mendukung kebutuhan pangan IKN," tambahnya.
Baca Juga: Pemkab PPU Serahkan Ganti Rugi Tahap II Pembebasan Lahan Bandara IKN
2. Kesejahteraan bagi masyarakat di Kaltim
Pj. Gubernur Kaltim, Akmal Malik menerima hasil data desa dan kelurahan Presisi di kabupaten PPU dari Fakultas Ekologi Manusia IPB University (IDN Times/Ervan)Akmal juga memperkirakan bahwa jumlah penduduk di PPU, bahkan di Kalimantan Timur secara keseluruhan, akan meningkat pesat setelah IKN benar-benar terwujud.
"Dalam IKN, selain warga yang terdiri dari ASN, TNI, Polri, serta lembaga pemerintah dan swasta, juga akan ada warga dari provinsi lain, bahkan negara lain, yang akan menjadi tantangan bagi Kalimantan Timur dan daerah sekitarnya dalam memenuhi kebutuhan pangan," ungkapnya.
Dia juga menekankan pentingnya pengembangan sektor-sektor lain dengan baik agar tagline HUT ke-22 Kabupaten PPU dapat tercapai bersama.
3. Masyarakat harus memacu kemampuan menyambut IKN
Menteri ATR dan BPN, Agus Yudhoyono ketika pertama kali berkunjung ke IKN, Kalimantan Timur. (www.instagram.com/@agusyudhoyono)Masyarakat harus berusaha agar tidak ada perbedaan signifikan antara apa yang akan dicapai di IKN dengan apa yang dapat dicapai di Kabupaten PPU.
Tagline HUT ke-22 Kabupaten PPU tahun ini adalah "Bersama Membangun Serambi Nusantara Menuju Masyarakat Madani".
"Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur mengucapkan selamat dan berbahagia kepada seluruh jajaran pemerintah dan masyarakat PPU," jelasnya.