Polisi Telusuri Penyalahgunaan Narkoba di Antara Pekerja IKN
Ilustrasi narkoba jenis sabu. IDN Times/Debbie Sutrisno
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Penajam, IDN Times - Kepolisian Resor (Polres) Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur (Kaltim) menyelidiki kasus penyalahgunaan narkoba yang melibatkan pekerja infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN).
"Dalam dua bulan terakhir, personel kami berhasil mengungkap tujuh kasus narkoba dengan barang bukti sekitar 12,78 gram sabu-sabu," ujar Kepala Polres PPU Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Supriyanto diberitakan Antara, Minggu (28/4/2024).
1. Barang bukti narkoba berhasil diamankan
Proyek Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur (Kaltim). (IDN Times/Vadhia Lidyana)Menurut Supriyanto, barang bukti tersebut diamankan dari 11 pelaku kasus narkoba. Enam di antaranya adalah pekerja pembangunan konstruksi Ibu Kota Nusantara (IKN) di wilayah Kecamatan Sepaku.
Sementara itu, lima pelaku lainnya diungkap oleh Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres PPU di wilayah Kecamatan Penajam, Kecamatan Waru, dan Kecamatan Babulu.
Pengembangan penyelidikan kasus narkoba oleh Satreskoba Polres PPU dari penangkapan enam pekerja IKN, menurut Supriyanto, bertujuan untuk mengungkap jaringan narkoba dan mencegah peredaran di kalangan pekerja lain.
Baca Juga: Upacara Adat Khas Kaltim, Tradisi Penuh Makna di IKN
2. Pekerja IKN memperoleh narkoba dari bandar Samarinda
Ilustrasi barang bukti narkoba yang disita pihak kepolisian dari tangan tersangka (IDN Times/ dok polsek rimba melintang)Sebelumnya, enam pekerja pembangunan konstruksi Kota Nusantara mengakui mendapatkan narkoba dari salah satu bandar di Kota Samarinda.
Oleh karena itu, Polres PPU berkoordinasi dengan Polres Samarinda untuk mengungkap jaringan peredaran narkoba tersebut. "Mereka mengaku mengonsumsi sabu-sabu agar bisa bekerja lebih maksimal," tambahnya.
Supriyanto menyatakan bahwa kasus narkoba yang melibatkan pekerja pembangunan konstruksi ibu kota negara baru Indonesia menjadi perhatian khusus Polres PPU untuk tidak mengganggu keamanan dan kemajuan pembangunan Ibu Kota Nusantara, terutama di Kecamatan Sepaku.
3. Kasus narkoba menjadi perhatian Polres PPU
Pembangunan KIPP IKN (IDN Times/Ervan)Supriyanto menyatakan bahwa kasus narkoba yang melibatkan pekerja pembangunan konstruksi ibu kota negara baru Indonesia menjadi perhatian khusus Polres PPU untuk tidak mengganggu keamanan dan kemajuan pembangunan Ibu Kota Nusantara, terutama di Kecamatan Sepaku.
Polres PPU juga telah berkoordinasi dengan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) untuk mencegah penyebaran narkoba di wilayah Kota Nusantara, terutama di kalangan pekerja.
Selain itu, Polres PPU juga berkolaborasi dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk melakukan pemeriksaan urine pekerja secara berkala sebagai langkah deteksi peredaran narkoba di wilayah pembangunan Kota Nusantara.
Baca Juga: Penumpang Penyeberangan Feri Rute PPU-Balikpapan Turun selama Lebaran