Sembilan Nelayan Hilang di Perairan Tanjung Santan Ditemukan Selamat

Proses pencarian SAR dihentikan

Samarinda, IDN Times - Sembilan nelayan yang dilaporkan hilang pada Minggu (24/3) malam di perairan Tanjung Santan, Kota Bontang, Kalimantan Timur, telah ditemukan dalam keadaan selamat. Tim Gabungan Pencarian dan Pertolongan (SAR) dari berbagai pihak mengakhiri operasi pencarian.

"Informasi diterima bahwa kesembilan nelayan tersebut telah ditemukan dalam keadaan selamat oleh Kapal LCT Lien Star 88, saat Kapal Negara (KN) Wisanggeni 236 masih dalam proses pencarian," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kota Balikpapan Dody Setiawan diberitakan Antara, Senin (25/3/2024). 

1. Evakuasi korban untuk memperoleh penanganan medis

Sembilan Nelayan Hilang di Perairan Tanjung Santan Ditemukan SelamatTim SAR mengevakuasi jenazah korban kapal terbalik di perairan Selayar, Selasa (19/3/2024)/Istimewa

Para korban yang diselamatkan oleh Kapal LCT Lien Star 88 kemudian dievakuasi ke Pelabuhan Indominco Imm Kota Bontang, di mana mereka menjalani pemeriksaan kesehatan dan pendataan lebih lanjut.

"Dengan penemuan seluruh korban, Kepala Kantor SAR Balikpapan telah memerintahkan KN SAR Wisanggeni 236 untuk kembali ke Pelabuhan Somber Balikpapan untuk menjaga kesiapsiagaan," tambahnya.

Baca Juga: Pemprov Kaltim Gandeng TNI untuk Normalisasi Sungai di Bontang

2. SAR memperoleh laporan adanya kapal terbalik

Sembilan Nelayan Hilang di Perairan Tanjung Santan Ditemukan SelamatIlustrasi Basarnas. (Dok. Basarnas Makassar)

Kejadian ini bermula ketika kapal kayu milik para nelayan terbalik pada Minggu (24/3) malam sekitar pukul 20.30 Wita. Tim SAR menerima laporan kejadian sekitar tiga jam kemudian, tepatnya pukul 23.45 Wita.

Informasi tentang kecelakaan laut ini diterima dari KSOP Pilot Station Muara Berau, yang menyebutkan bahwa 11 nelayan terombang-ambing di laut akibat kapal terbalik terkena ombak besar di Perairan Tanjung Santan.

Tug Boat (TB) Radiance 03 melintas di dekat lokasi kejadian dan berhasil menyelamatkan dua orang. Kedua korban diselamatkan pada posisi lintang bujur 00-10.143 S/117-50.255 E (wilayah perairan Bontang), sementara sembilan lainnya masih berada di kapal nelayan.

3. Proses pencarian para nelayan Bontang

Sembilan Nelayan Hilang di Perairan Tanjung Santan Ditemukan SelamatTim SAR gabungan, Sabtu (16/3/2024), mengevakuasi seorang ABK KM Yuiee Jaya 2, yang terbalik di perairan Kepulauan Selayar. (Dok. Basarnas Makassar)

Menurut informasi dari nahkoda TB Radiance 03, para nelayan ini berasal dari Kota Bontang. Informasi ini telah dipantau oleh KSOP, KP3 Muara Berau Pilot Station, Bontang Radio di Ch 16 dan 73, serta telah disampaikan kepada Basarnas dan Polairud Kota Bontang.

Dody menjelaskan bahwa setelah menerima laporan kecelakaan, KPP Balikpapan segera berkoordinasi dengan pelapor dan melakukan persiapan untuk menuju lokasi kejadian pada Senin dini hari pukul 00.02 Wita.

"Tim Rescue KPP Balikpapan, Tim KN SAR Wisanggeni 236 Balikpapan, KSOP Samarinda Station Muara Berau, KP3 Samarinda, Polairud Bontang, Indominco Mandiri, BPBD Bontang, Tim TB Radiance 03, dan Tim LCT Lien Star 88 terlibat dalam operasi pencarian hari ini," ungkapnya.

Baca Juga: Presiden Jokowi Meresmikan Pabrik Amonium Nitrat di Bontang

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya