Wali Kota Samarinda Tangani Banjir yang Bermasalah Bertahun-tahun

Implementasi program pembangunan berkualitas

Samarinda, IDN Times - Wali Kota Samarinda, Andi Harun, yakin bahwa Kota Tepian akan menjadi salah satu daerah yang berhasil mengimplementasikan program pembangunan berkualitas. Sekaligus memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, sambil mampu menangani permasalahan publik terkait pengendalian banjir di ibukota Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

"Kami yakin kota ini akan berhasil menyelesaikan program infrastruktur yang telah direncanakan, termasuk upaya signifikan dalam mengatasi banjir sebelum akhir tahun ini," kata Andi Harun setelah upacara peringatan hari jadi kota Samarinda yang ke-356 di halaman GOR Segiri Samarinda dilaporkan Antara, Minggu (21/1/2024).

1. Program infrastruktur di Samarinda

Wali Kota Samarinda Tangani Banjir yang Bermasalah Bertahun-tahunASN Pemkot Banjarmasin disela pelantikan pejabat eselon lll dan ll di Balai Kota.

Pemerintah Kota Samarinda, tambahnya, telah melaksanakan beberapa program infrastruktur, seperti restrukturisasi Pasar Pagi, Teras Mahakam, pembangunan terowongan di Jalan Kakap untuk mengatasi kemacetan, revitalisasi Stadion Segiri, dan normalisasi drainase.

"Kami juga telah merencanakan langkah-langkah pengendalian banjir hingga tahun 2024," ujar Andi Harun.

Ia menyatakan bahwa Samarinda baru-baru ini meraih penghargaan sebagai kota paling layak huni di Indonesia dari Ikatan Ahli Perencanaan (IAP), dan mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Samarinda yang telah mendukung pembangunan kota ini.

Baca Juga: Pemkot Samarinda akan Manfaatkan Bandara Temindung untuk Akses Jalan

2. Potensi Samarinda untuk terus berkembang

Wali Kota Samarinda Tangani Banjir yang Bermasalah Bertahun-tahunilustrasi motor menerobos genangan air saat hujan (pixabay.com/qimono)

Dengan penghargaan tersebut, ia melihat Samarinda sebagai kota dengan potensi besar untuk terus berkembang.

"Kami juga berkomitmen untuk mendistribusikan manfaat pembangunan kepada masyarakat Samarinda, baik dari segi ekonomi, sosial, budaya, maupun lingkungan," tambah Andi Harun.

Ia mencatat bahwa Samarinda menduduki peringkat pertama di Kalimantan Timur dalam hal perencanaan dan pelaksanaan program pembangunan, menurut penilaian Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

"Kami sangat bangga dengan pencapaian kami dalam bidang perencanaan dan pelaksanaan program pembangunan," ujar Andi Harun.

3. Sistem promosi mutasi pegawai di Pemkot Samarinda

Wali Kota Samarinda Tangani Banjir yang Bermasalah Bertahun-tahunIlustrasi banjir di Sumatra Selatan dan Muara Enim (Dok: Humas Pemprov Sumsel)

Hal ini menunjukkan bahwa Pemkot Samarinda, lanjutnya, memiliki sistem promosi mutasi pegawai yang objektif dan profesional, serta sistem merit yang dapat meningkatkan kinerja pegawai.

Andi Harun juga mengumumkan bahwa Samarinda akan terus melakukan transformasi digital untuk meningkatkan pelayanan publik kepada masyarakat. Beberapa kelurahan dan kecamatan, katanya, telah dibangun menjadi Kantor Layanan Pemerintah Digital (KLPD), dengan beberapa lainnya direncanakan untuk dibangun di masa mendatang.

"Kami harus memanfaatkan teknologi digital untuk mempercepat proses administrasi dan pengawasan. Kami juga harus memastikan bahwa semua layanan publik dapat diakses oleh masyarakat dengan mudah dan cepat," ungkap Andi Harun.

Baca Juga: Pemprov Kaltim Hentikan Proses Pembongkaran RS Islam Samarinda

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya