Pelihara Kucing Ternyata Bisa Berbahaya, ini Lima Alasannya!

Jangan cuma pelihara karena lucu

Kucing menjadi hewan yang banyak disukai orang. Tingkahnya yang lucu dan bulunya yang lembut membuat orang tertarik untuk memeliharanya. Saat ini, kucing sudah menjadi peliharaan yang umum di masyarakat.

Banyak orang yang memelihara kucing karena tingkah dan penampilannya yang lucu. Masih banyak orang yang tak sadar kalau memelihara kucing juga dapat membahayakan kesehatan. Hal ini harus diperhatikan bagi orang yang belum atau sudah memelihara kucing. Berikut penjelasannya.

1. Demam cakaran kucing

Pelihara Kucing Ternyata Bisa Berbahaya, ini Lima Alasannya!ilustrasi bermain dengan kucing (unsplash.com/Humberto Arellano)

Pada nalurinya, kucing merupakan hewan pemburu di alam liar. Mereka akan memangsa hewan kecil dengan cakarnya. Selain giginya yang tajam, cakar kucing juga menjadi bagian yang diwaspadai. Kucing juga memiliki kebiasaan untuk mengasah cakarnya dengan menggarukkan ke benda tertentu.

Ketika kamu memelihara kucing, kamu memiliki risiko tercakar yag bisa menjadi masalah serius bagi kesehatan. Dikutip dari healthline, cakaran kucing dapat menyebabkan guratan, sehingga menyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening dan penyakit lainnya.

Berhati-hatilah ketika bermain dengan kucing. Hindari cakarnya maupun gigitannya. Perhatikan pula kebersihan pada bagian kaki dan cakarnya agar kamu tidak terinfeksi saat tercakar.

Baca Juga: Monyet dan Kera itu Berbeda Lho, Sudah Tahu?

2. Toxoplasma gondii

Pelihara Kucing Ternyata Bisa Berbahaya, ini Lima Alasannya!ilustrasi virus (unsplash.com/Fusion Medical Animation)

Toxoplasma merupakan parasit yang dapat ditemukan pada sayur dan buah yang tidak kucing. Kotoran kucing juga terdapat parasit Toxoplasma ini. Ilmuwan dari University of British Columbia memaparkan kalau terinfeksi Toxoplasma Gondii dapat menyebabkan toksoplasmosis pada paus beluga.

Kucing juga menjadi pembawa jutaan telur parasit. Dikutip dari healthline, kebanyakan penderita toksoplasmosis tidak merasakan gejalanya. Lebih dari 60 juta warga Amerika terinfeksi parasit tersebut menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC). Hal ini membuat kamu harus ekstra menjaga kebersihan ketika memelihara kucing.

3. Berbahaya bagi sebagian orang yang mengalami masalah kesehatan

Pelihara Kucing Ternyata Bisa Berbahaya, ini Lima Alasannya!ilustrasi flu dan batuk (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Memelihara kucing dapat menyebabkan beragam penyakit bagi orang yang rentan atau mengalami masalah kesehatan. Dikutip dari Pawtracks, memelihara kucing dapat berbahaya bagi orang yang mengalami masalah pada sistem imun.

Terdapat beberap masalah kesehatan pada orang yang memelihara kucing saat mengalami masalah pada sistem imun seperti diare, tuberkolosis, dan Cat Scratch Disease (CSD). Ketika kamu mengalami masalah sistem imun, lebih baik untuk tidak memelihara kucing agar terhindar dari risiko penyakit tersebut.

4. Dapat menyebabkan asma

Pelihara Kucing Ternyata Bisa Berbahaya, ini Lima Alasannya!ilustrasi obat asma (unsplash.com/Sahej Brar)

Asma dapat terjadi melalui banyak hal. Ironisnya, kucing juga menjadi masalah penyebab asma. Hal ini dapat disebabkan karena bulu kucing yang rontok, air liur atau urine. Dikutip dari healthline, menghirup alergan tersebut menjadi pemicu reaksi alergi yang menyebabkan asma.

Faktor alergan ketika kamu memelihara kucing tergolong tinggi. Alergan seperti bulu kucing dapat dengan mudah terbang di sekitar ruangan. Bagi kamu yang memelihara kucing, kamu harus rutin membersihkan ruangan dari bulu atau kotoran kucing.

5. Rabies

Pelihara Kucing Ternyata Bisa Berbahaya, ini Lima Alasannya!ilustrasi anjing (unsplash.com/John Salzarulo)

Kucing juga menjadi masalah pemicu rabies. Rabies merupakn virus yang dapat ditularkan melalui air liur hewan yang terinfeksi. Dikutip dari Just Cats Clinic, anak kucing menjadi penyebab 12 orang terkena rabies pada acara Thankgiving tahun 2017. 

Untuk mencegah rabies, kamu perlu memberikan vaksin pada kucing kesayangan kamu. Kamu juga harus memeriksa ke dokter ketika kamu tergigit kucing sebagai bentuk pencegahan.

Memeliharan kucing memang menjadi hal yang menybabkan. Tingkah mereka yang lucu dan bulunya yang lembut menjadi obat stres yang ampuh. Namun, kamu juga perlu mengetahui beberapa bahaya dari memilihara kucing ya.

Baca Juga: 12 Ucapan Plato yang Mengadung Sarkasme dan Satire

Athallah Hanan Adhasubhi Photo Community Writer Athallah Hanan Adhasubhi

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya