Persiba Bungkam NZR Sumbersari untuk Memperlebar Peluang Promosi

20 Feb 2025, 09:11 WIB

Selebrasi penyerang Persiba, Lorensius Amanat Sabda, setelah menjebol gawang NZR Sumbersari pada pertandingan PNM Liga Nusantara, Rabu (19/2/2025). (Dok. Media Officer Persiba)

Balikpapan, IDN Times - Persiba Balikpapan sukses memetik kemenangan penting atas NZR Sumbersari, pada pertandingan ke empat Babak Enam Besar, Grup Y, PNM Liga Nusantara, Rabu (19/2/2025) malam di Stadion Batakan. Beruang Madu, julukan Persiba, menang tipis dengan skor 2-1 atas NZR Sumbersari.

Pada laga ini, Persiba unggul cepat lewat penalti Herman Dzumafo pada menit 6. Namun, 8 menit menjelang turun minum, NZR sukses menyamakan kedudukan melalui M Alwi Furqon.

Pada babak kedua, tepatnya menit 71 Persiba harus kehilangan sang kapten Abdurrahman, yang diganjar kartu merah akibat pelanggaran kerasnya kepada pemain NZR.

Bermain dengan 10 pemain, Persiba justru tampil berani dan menghasilkan sejumlah peluang berbahaya. Saat laga nampaknya akan berakhir seri, Lorensius Amanat Sabda tampil sebagai pahlawan lewat golnya pada menit 90+3.

1. Satu kaki Persiba di Liga 2

Meski tampil hanya dengan 10 pemain, Persiba justru tampil lebih baik dan memenangkan pertandingan. (Dok. Media Officer Persiba)

Tambahan tiga poin ini membuat Persiba kian kokoh di puncak klasemen Grup Y, dengan koleksi 7 poin. Sementara bagi NZR, kekalahan atas Persiba membuat mereka tak beranjak dari dasar klasemen, dengan koleksi 2 poin.

Namun demikian, NZR tetap punya peluang lolos ke Liga 2 lewat jalur play-off, jika mampu menang atas Sumut United pada laga terakhir Grup Y, 23 Februari 2025 nanti.

Di sisi lain, meski mengumpulkan 7 poin, Persiba belum tentu lolos otomatis ke Liga 2 sebagai juara grup. Persiba masih harus menunggu hasil pertandingan terakhir di Grup Y, antara NZR Sumbersari melawan Sumut United FC, 23 Februari 2025 nanti.

Sumut United yang saat ini berada di posisi kedua dengan koleksi 4 poin, masih punya kans menggeser Persiba dari puncak klasemen. Syaratnya, mereka harus menang dengan selisih minimal dua gol.

2. Pelatih Persiba puji kerja keras pemain

Herman Dzumafo tampil impresif pada laga ini dengan satu gol dan satu block pentingnya. (Dok. Media Officer Persiba)

Pelatih Persiba Muhammad Nasuha memuji kinerja yang ditunjukan anak asuhnya pada laga ini. Apalagi, Persiba mesti bermain dengan 10 pemain sejak menit 71. Namun pemain tak mengendurkan serangan dan justru mampu memetik kemenangan.

"Terima kasih atas perjuangan para pemain, ini luar biasa. Kami bermain dengan 10 orang, tapi pemain tetap tampil fight dan akhirnya memenangkan pertandingan," kata Nasuha.

Pahlawan kemenangan Persiba, Lorensius Amanat Sabda mengaku gembira dengan hasil yang dipetik pada pertandingan ini.

"Ini semua berkat kerja keras seluruh pemain, pelatih dan manajemen. Terima kasih juga kepada suporter yang sudah hadir di stadion," ungkap dia.

3. Dukungan suporter tambah motivasi

Dukungan Balistik dan publik Balikpapan menjadi tambahan motivasi bagi pemain Persiba. (Dok. Facebook Persiba)

Laga antara Persiba melawan NZR Sumbersari, Rabu malam (19/2/2025) tersebut disaksikan ribuan masyarakat Balikpapan, tepatnya 27. 322 pasang mata.

Dukungan publik Kota Beriman ini jelas menjadi tambahan kekuatan bagi para pemain. Hal itu juga diakui oleh M Nasuha. Dia mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh publik terhadap Persiba.

"Terima kasih masyarakat Balikpapan yang datang memberikan dukungan. Ini jelas menjadi tambahan motivasi yang berarti buat kami," kata Nasuha.

4. Tornado FC tim pertama yang memastikan promosi ke Liga 2

Tornado FC menjadi tim pertama yang dipastikan promosi ke Liga 2 musim depan. (Dok. PT LIB)

Klub asal Pekanbaru, Riau, Tornado FC, menjadi klub pertama yang sudah memastikan promosi ke Liga 2 musim depan. Tornado FC finis sebagai juara Grup X, setelah mengumpulkan 10 poin dari empat laga. Perolehan poin mereka tidak mungkin lagi dikejar Persekabpas maupun PSGC Ciamis.

Selain promosi ke Liga 2, Tornado FC juga akan berlaga pada partai final PNM Liga Nusantara melawan juara dari Grup Y.