Stadion Batakan Digunakan dalam Laga Championship Series Liga 1

Rahmad Mas'ud menyatakan, kedatangannya ke stadion adalah untuk memastikan kondisi stadion sudah siap menggelar pertandingan, baik itu berskala nasional maupun internasional.

"Secara fisik, stadion sudah siap. Setelah kemarin juga sudah digunakan sebagai home base Borneo FC Samarinda dan PSM Makassar," ungkapnya.

Menurutnya, jika ada kekurangan pada stadion berkapasitas lebih dari 40 ribu tersebut, hanya pada pernak-perniknya.

Dalam peninjauan tersebut, Rahmad Mas’ud juga membahas sejumlah ruang di lantai dasar, yang merupakan tempat parkir kendaraan roda 4.

"Nantinya bisa digunakan sebagai tenant Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), selain itu juga sebagai penginapan atau hotel yang kami kerjasamakan dengan pengelola pihak ketiga," jelasnya.

Sementara itu, terkait fasilitas penunjang seperti lapangan latihan, diperkirakan akan rampung sebelum Agustus.

"Lapangan latihan juga merupakan salah satu syarat untuk meningkatkan standar Stadion Batakan untuk kegiatan event nasional maupun internasional," jelasnya.

Wali Kota Rahmad menegaskan bahwa pemkot siap mendukung semua kelengkapan fasilitas olahraga.

"Bukan hanya sepak bola, namun juga yang lainnya, seperti sirkuit yang akan kami tindak lanjuti dalam waktu dekat," ujarnya.

Pada laga Championship Series Liga 1 Indonesia, dipastikan akan menggunakan Video Assistant Referee (VAR). Rahmad memastikan bahwa Stadion Batakan memiliki sejumlah ruang untuk meletakkan kamera VAR.

Direktur Borneo FC Samarinda Ponaryo Astaman menambahkan, bahwa VAR akan disiapkan oleh Panitia Penyelenggara (Panpel).

"Mereka sudah berkoordinasi dengan rekan-rekan UPTD maupun dari pihak Liga Indonesia Baru (LIB)," paparnya.

Ponaryo memastikan semuanya sudah terkoneksi sehingga pada 19 Mei nanti, VAR sudah siap digunakan saat Borneo FC bertemu Madura United di semifinal Championship Series Liga 1 2023.