Banjarmasin, IDN Times - Banjarmasin, ibu kota Provinsi Kalimantan Selatan, merupakan pusat perekonomian di kawasan ini. Kota ini juga terkenal dengan wisata Pasar Terapung, destinasi utama bagi para pelancong dari luar daerah.
Namun, Banjarmasin memiliki banyak destinasi wisata lainnya yang layak dikunjungi. Selain itu, berikut adalah beberapa fakta menarik tentang Kota Banjarmasin yang mungkin belum kamu ketahui. Yuk, simak!
Nama Banjarmasin memiliki sejarah panjang, berasal dari istilah "Banjarmasih." Julukan ini diambil dari nama seorang patih yang berjasa dalam berdirinya Kerajaan Banjar, yaitu Patih Masih.
Hingga tahun 1664, surat-surat dari Belanda untuk Kerajaan Banjarmasin masih menyebutnya dalam bahasa Belanda sebagai "Bandzermash." Setelah 1664, sebutan itu berubah menjadi "Bandjarmassin," dan pada pertengahan abad ke-19, selama penjajahan Jepang, nama tersebut kembali diubah menjadi "Bandjarmasin," yang dalam ejaan baru bahasa Indonesia dikenal sebagai
Pada tahun 1957, Kalimantan dipecah menjadi tiga provinsi: Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Selatan. Meskipun demikian, Provinsi Kalimantan Selatan masih merayakan hari jadinya sebagai provinsi induk Kalimantan, yang dihitung sejak 14 Agustus 1950.
Selama perayaan hari jadi provinsi ini, banyak acara menarik yang digelar oleh pemerintah daerah.
Banjarmasin terbelah oleh aliran Sungai Martapura dan berada di tepian Sungai Barito. Kota ini juga dikelilingi oleh puluhan sungai kecil, sehingga dikenal dengan sebutan "Kota Seribu Sungai."
Sungai Martapura merupakan anak sungai dari Sungai Barito. Sungai ini memiliki hulu di Kabupaten Banjar dan panjang sekitar 600 kilometer. Sementara itu, Sungai Barito, yang merupakan sungai terbesar dan terpanjang di Kalimantan Selatan, memiliki panjang mencapai 909 kilometer.
Kota Banjarmasin ada satu tempat bernama Pantai Jodoh yang sekarang oleh pemerintah daerah dijadikan Taman Siring 0 kilometer Banjarmasin. Uniknya, walau disebutnya pantai namun sejatinya itu hanyalah bantaran Sungai Martapura tempat para anak muda berkumpul, bukan pesisir pantai.
Masjid Sultan Suriansyah, sering disebut Masjid Kuin, adalah sebuah masjid bersejarah di Kota Banjarmasin. Masjid ini merupakan masjid tertua di Kalimantan Selatan, dibangun pada masa pemerintahan Sultan Suriansyah (1526-1550), Raja Banjar pertama yang beragama Islam.
Terletak di Jalan Kuin Utara, Kelurahan Kuin Utara, masjid ini berada di kawasan yang disebut Banjar Lama, yang merupakan situs ibu kota pertama Kesultanan Banjar. Masjid ini berdekatan dengan kompleks makam Sultan Suriansyah dan terletak di tepian kiri Sungai Kuin.
Masjid Sultan Suriansyah memiliki bentuk arsitektur tradisional Banjar, dengan konstruksi panggung dan atap tumpang. Bagian mihrab masjid ini memiliki atap tersendiri yang terpisah dari bangunan utama.
Demikianlah fakta unik tentang Kota Banjarmasin, yang dapat menjadi daya tarik untuk mengunjungi kota bersejarah di Pulau Kalimantan ini.