Asal Mula Nama Pulau Derawan di Kalimantan Timur
Ada mitos dan legenda yang diyakini warga
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Berau, IDN Times - Setiap daerah pasti memiliki sejarah terkait asal mula nama kawasan mereka. Begitu pula dengan nama-nama kawasan di daerah Kabupaten Berau. Bahkan beberapa nama pulau ini akan sangat familiar.
Walaupun masih banyak orang yang belum berkunjung langsung ke Pulau Derawan, Semama, Maratua, Sangalaki, Kakaban Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Timur, di antara mereka kerap mendengar nama dari kawasan ini. Perlu diketahui bahwa penamaan suatu pulau biasanya karena ciri-ciri sejarah, asal mula, atau peristiwa tertentu yang pernah terjadi di masa lalu.
Baca Juga: Senangnya Staycation di Pulau Derawan yang Indah
1. Mitos yang berkembang
Kisah asal usul nama Pulau Derawan dapat diketahui dari salah satu warga setempat, yaitu Ahmad Rifai yang merupakan pemimpin dan bagian penting masyarakat Pulau Derawan. Dia menceritakan kisah pulau ini dalam kegiatan acara-acara bertema wisata dan pertemuan lainnya dengan audien yang kebanyakan adalah orang luar Pulau Derawan.
Nama-nama sebuah daerah tidak jarang dihasilkan karena adanya cerita mitos yang dipercaya masyarakat setempat. Begitu pula dengan nama Pulau Derawan yang berasal dari sebuah mitos romantis menurut kepercayaan masyarakat pulau ini. Kisah romantis dari pulau Derawan dibalut dengan cerita tragis dan menyedihkan.
Sejarah awal mula nama Pulau Derawan dari kisah dua keluarga yang melangsungkan hidup di Pulau Panjang dan berkumpul dengan menaiki sebuah kapal layar menuju pulau ini. Pasangan yang akan melakukan pernikahan di Pulau Panjang adalah pasangan yang tinggal di Pulau berbeda, sehingga dari keduanya melakukan pelayaran bersama keluarga mereka masing-masing.
Terdapat cerita menarik di mana dalam perjalanan menuju Pulau Derawan, kedua pasangan bertemu di suatu jalur laut tapi dengan keadaan alam yang tidak baik. Keadaan alam tidak bersahabat dengan datangnya angin kencang yang menyebabkan kedua kapal milik masing-masing dari menghantam karang dan menyebabkan kapal tersebut tenggelam ke dasar laut.
Baca Juga: 8 Ide Aktivitas untuk Menjelajah Kepulauan Derawan, Dijamin Seru!