5 Satwa di Kalimantan yang Punah, Harimau Salah Satunya

Samarinda, IDN Times - Pulau Kalimantan terkenal dengan keanekaragaman hayati sumber daya dan kekayaan alamnya. Bahkan menjadi percontohan carbon trading di Kalimantan Timur bersama World Bank tahun 2023 ini.
Hanya sayangnya, sejumlah satwa di Kalimantan dilaporkan kondisinya malah terancam punah dan bahkan juga sudah benar-benar tidak ada lagi akibat praktik perburuan liar hingga deforestasi di Kalimantan.
Ternyata terdapat 5 satwa di Pulau Kalimantan yang terancam dan malah sudah punah lho. Ingin tahu kah?
1. Harimau Kalimantan (Panthera tigris sumatrae)
Harimau Kalimantan atau dikenal juga sebagai harimau Malaya (Panthera tigris jacksoni) adalah sub spesies harimau yang ditemukan di Pulau Kalimantan dan wilayah sekitarnya seperti Sumatra, Jawa, dan Semenanjung Malaya.
Harimau Kalimantan merupakan salah satu satwa yang sudah punah sejak zaman prasejarah. Sekarang sudah tidak ada lagi harimau Kalimantan.
Zaman dulu, harimau Kalimantan memiliki ciri fisik yang khas, yaitu corak belangnya yang lebih banyak dan lebih tipis dibandingkan dengan harimau Sumatra. Selain itu, ukuran tubuhnya juga lebih kecil dibandingkan dengan harimau Sumatra dan harimau Siberia. Harimau Kalimantan lebih sering ditemukan di hutan dataran rendah, sungai, dan daerah rawa-rawa.
2. Badak Borneo (Dicerorhinus sumatrensis harrissoni)
Badak Borneo adalah sub spesies badak yang hanya ditemukan di Pulau Kalimantan. Sayangnya, populasinya semakin berkurang dan dianggap punah pada tahun 2019.
Tapi ternyata baru-baru ini ditemukan badak di Kalimantan Timur berjenis kelamin betina. Badak Kalimantan memiliki tubuh yang lebih kecil dibandingkan badak Sumatra yang hidupnya soliter berpindah-pindah.
Badak Kalimantan ini sekarang dilindungi di Kutai Barat.
3. Orangutan Kalimantan (Pongo pygmaeus)
Orangutan Kalimantan adalah salah satu primata terbesar di dunia dan hanya ditemukan di Pulau Kalimantan. Populasinya terus menurun karena hilangnya habitat alaminya dan perburuan ilegal.
Pemerintah daerah sangat peduli dalam melindungi satwa orangutan dengan menjaga kawasan hutan pelepasliaran orangutan Kalimantan.
Salah satunya berada di Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah.
4, Bekantan (Nasalis larvatus)
Bekantan atau monyet hidung panjang adalah spesies monyet endemik Kalimantan. Populasinya terus menurun karena hilangnya habitat alaminya dan perburuan untuk diambil daging dan bulunya.
5. Babi rusa Kalimantan (Babyrousa babyrussa):
Babi rusa Kalimantan adalah sub spesies babi rusa yang hanya ditemukan di pulau Kalimantan. Populasinya terus menurun karena hilangnya habitat alaminya dan perburuan ilegal.
Perlu upaya konservasi yang serius untuk melindungi satwa-satwa yang terancam punah ini dan mempertahankan keanekaragaman hayati di Kalimantan. Sumber ChatGPT
Baca Juga: 10 Tempat Nongkrong Hits dan Kekinian di Samarinda