Plus dan Minus Investasi dan Menabung, Demi Keuangan yang Lebih Sehat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dalam dunia keuangan, penting untuk memahami dua pendekatan utama yang dapat kamu ambil untuk mencapai tujuan keuangan jangka panjang. Dua pendekatan itu adalah investasi dan menabung.
Keduanya memiliki manfaat dan risiko tersendiri, dan memilih di antara keduanya seringkali menjadi pertanyaan yang membingungkan. Mari kita tinjau lebih dalam dari sudut pandang keuangan.
1. Investasi untuk maksimalkan potensi pertumbuhan
Investasi melibatkan pengalokasian uang dalam instrumen keuangan atau aset lainnya dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan di masa mendatang. Salah satu keuntungan utama dari investasi adalah potensi pertumbuhan yang lebih tinggi dibandingkan dengan menabung.
Dengan berinvestasi dalam saham, obligasi, reksa dana, atau properti, Anda dapat memanfaatkan pertumbuhan ekonomi dan perubahan pasar untuk meningkatkan nilai portofolio Anda seiring waktu.
Banyak orang percaya bahwa investasi adalah kunci untuk membangun kekayaan jangka panjang. Namun, perlu diingat bahwa investasi juga melibatkan risiko. Pasar keuangan bisa tidak stabil dan berfluktuasi, yang berarti nilai investasi Anda bisa turun secara signifikan dalam waktu singkat. Ini dapat menjadi pukulan bagi mereka yang tidak memiliki toleransi risiko yang cukup atau tidak siap menghadapi volatilitas pasar.
Baca Juga: 5 Kafe Instagramable yang Wajib Dikunjungi di Samarinda
2. Menabung untuk keamanan dan kepastian finansial
Menabung di sisi lain adalah pendekatan keuangan yang lebih konservatif di mana kamu menyimpan uang di rekening tabungan atau produk keuangan lainnya yang relatif aman dan likuid. Keuntungan utama menabung adalah keamanan dan kepastian finansial. Dengan menabung, uang dilindungi dari fluktuasi pasar dan risiko investasi, dan biasanya dapat diakses dengan mudah saat kamu membutuhkannya.
Meskipun menabung memberikan perasaan aman dan kontrol atas uang kamu, kelemahannya adalah bahwa bunga yang diberikan oleh rekening tabungan seringkali rendah, terutama di lingkungan suku bunga rendah saat ini. Ini berarti bahwa keuntungan yang kamu peroleh dari menabung mungkin tidak cukup untuk mengimbangi inflasi, yang berarti nilai uang kamu sebenarnya bisa berkurang dari waktu ke waktu.
3. Gabungan yang bijaksana untuk sukses finansial
Dalam memutuskan antara investasi dan menabung, penting untuk mempertimbangkan tujuan keuangan, toleransi risiko, dan situasi finansial secara keseluruhan. Pendekatan yang bijaksana mungkin adalah menggabungkan keduanya.
Kamu bisa mempertimbangkan untuk memiliki dana darurat yang disimpan dalam rekening tabungan untuk keperluan mendesak. Sementara juga mengalokasikan sebagian dari portofolio untuk investasi jangka panjang yang dapat memberikan pertumbuhan yang lebih tinggi.
Dengan cara ini, kamu dapat memanfaatkan potensi pertumbuhan investasi sambil juga menjaga keamanan dan likuiditas uang melalui menabung. Dengan strategi yang tepat, kamu dapat mencapai tujuan keuangan dengan lebih sukses.
Baca Juga: Bulog Salurkan 2,93 Juta Ton Beras SPHP di Samarinda
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.