Wali Kota Banjarmasin Kagum Keindahan IKN: Masa Depan Indonesia

Jangan sampai koneksi IKN lebih bagus dari negara tetangga

Banjarmasin, IDN Times - Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina mengagumi kemajuan teknologi di Ibu Kota Nusantara (IKN) Kalimantan Timur. Hal ini disampaikannya setelah berkunjung ke lokasi IKN bersama kepala daerah lain di Indonesia beberapa hari lalu.

1. Ibnu Sina merasa bangga dengan IKN

Wali Kota Banjarmasin Kagum Keindahan IKN: Masa Depan IndonesiaWali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina di IKN Kaltim.

Ibnu Sina menilai bahwa IKN adalah masa depan Indonesia yang mencerminkan kemajuan peradaban dan teknologi. Salah satu hal yang menarik perhatiannya adalah minimnya keberadaan kabel-kabel yang mengganggu pemandangan di area tersebut, kecuali kabel yang digunakan untuk proyek yang masih berlangsung.

"Semua aktivitas di sana menggunakan kendaraan listrik yang sudah disiapkan khusus. Selama berkeliling area, saya harus menggunakan mobil listrik," ungkapnya.

Baca Juga: Bangunan Mewah 2 Lantai di Banjarmasin Mendadak Ambruk 

2. IKN jadi inspirasi pembangunan

Wali Kota Banjarmasin Kagum Keindahan IKN: Masa Depan IndonesiaRatusan kepala daerah di Indonesia bersama Presiden RI Jokowi berkumpul di IKN, 13 Agustus 2024.

Ia juga menekankan bahwa masyarakat Indonesia patut merasa bangga dengan IKN sebagai ibu kota negara yang baru setelah Jakarta. "Suka tidak suka, ini adalah ibu kota negara kita. Saya rasa Pak Jokowi berhasil memindahkan ibu kota, dan saya percaya Pak Prabowo bisa melanjutkan," ujar Ibnu.

Ibnu Sina juga mengajak para kepala daerah dan calon kepala daerah yang akan mengikuti Pemilu 2024 untuk mengambil inspirasi dari kemajuan dan perencanaan matang yang telah diterapkan di IKN. Menurutnya, pembangunan di IKN, termasuk hutan kota, penataan infrastruktur, dan konsep smart city, bisa menjadi contoh bagi pengembangan di daerah masing-masing.

"IKN memang layak menjadi istana negara. Pemandangannya indah, dan banyak pembangunan di sana yang bisa dijadikan inspirasi bagi kepala daerah," tambahnya.

3. IKN dekat dengan Malaysia dan Brunai

Sebagai wilayah penyangga IKN, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, perlu menyelaraskan pembangunan infrastruktur, termasuk jalan dan pelabuhan. Ibnu Sina menekankan pentingnya memastikan konektivitas menuju IKN lebih baik dibandingkan dengan negara tetangga, mengingat Kalimantan berbagi pulau dengan tiga negara.

"Sebagai penyangga, kita harus memastikan konektivitas jalan menuju IKN berkualitas. Jangan sampai negara tetangga memiliki akses yang lebih baik," tutupnya.

Baca Juga: Gratis sejak 2021, Kini Penumpang Bus Trans Banjarmasin Bayar Rp3.000

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya