10 Jemaah Haji Embarkasi Balikpapan Dilaporkan Meninggal Dunia

Berdasarkan data 3 Juli 2023

Samarinda, IDN Times - Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Kalimantan Timur (Kaltim) mencatat ada 10 jemaah haji dari Embarkasi Balikpapan dinyatakan meninggal dunia di Makah. 

Hal tersebut berdasarkan data per tanggal 3 Juli 2023.
 
"Dari 10 jemaah haji tersebut, di antaranya dari Kaltim empat jemaah, Sulawesi Utara (Sulut) empat jemaah dan Sulawesi Tengah (Sulteng) dua jemaah. Sedangkan untuk Kalimantan Utara (Kaltara) saat ini belum ada," kata Sub Koordinator Pendaftaran dan Dokumen Haji Reguler Khaeruddin diberitakan Antara di Samarinda, Senin (3/7/2023).  

1. Jumlah jemaah yang sakit berubah-ubah

10 Jemaah Haji Embarkasi Balikpapan Dilaporkan Meninggal DuniaPemberangkatan jemaah haji asal Embarkasi Makassar menuju Arab Saudi. (Dok. PPIH Embarkasi Makassar)

Ia menyebutkan, selain itu, data jumlah jemaah yang sakit, pihaknya belum bisa memastikan karena jumlahnya bisa berubah-ubah setiap hari, mengingat, kondisi kesehatan para jemaah tak menentu. 
 
"Untuk yang sakit ini kan setiap hari keluar masuk, jadi belum bisa kita pastikan berapa totalnya," ujar Khaeruddin.
 
Selain itu, Kanwil Kemenag Kaltim juga pastikan persiapan demi menyambut kepulangan jemaah haji ke Kaltim pada 8 Juli nanti. Khaeruddin menyebutkan, persiapan penyambutan jemaah tahun ini tak banyak berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. 

Baca Juga: Pelaku Prostitusi Anak di Samarinda Ditangkap Polisi

2. Rombongan jemaah haji diserahkan ke pemerintah daerah

10 Jemaah Haji Embarkasi Balikpapan Dilaporkan Meninggal DuniaKoper Jemaah Haji Indonesia yang tiba di Madinah. (IDN Times/Sunariyah)

Saat jemaah haji sampai di Balikpapan maka akan dibawa ke asrama haji terlebih dahulu dan diserahkan ke pemerintah daerah.  
 
Lebih lanjut Khaeruddin menambahkan, jika telah diserahkan ke masing-masing pemerintah daerah, maka para jemaah akan kembali ke daerahnya masing-masing. Misalnya untuk daerah Sulawesi Utara (Sulut) dan Sulawesi Tenggara (Sulteng) kemungkinan bakal menginap di asrama haji terlebih dahulu. 
 
"Untuk daerah seperti Sulut dan Sulteng dimungkinkan akan diinapkan di asrama haji, mengingat jarak yang ditempuh harus menggunakan jalur udara," ucap Khairuddin.

3. Para jemaah haji bisa langsung kembali ke kota masing-masing

10 Jemaah Haji Embarkasi Balikpapan Dilaporkan Meninggal DuniaSuasana Haji di tengah pandemik COVID-19 tahun 2020 (Youtube.com/Makkah Live - Hajj 2020)

Lanjutnya, khusus jemaah haji yang berasal dari Kaltim, bisa langsung kembali ke kabupaten atau kota asal dengan mengendarai kendaraan yang sudah disediakan pemerintah daerahnya. 
 
"Para jemaah setelah sampai di asrama haji, untuk mandi dan membersihkan diri, sebelum balik ke kampung halaman masing-masing," tuturnya. 
 
Khairuddin menambahkan semua akan kembali menyesuaikan dengan jadwal yang sudah diatur oleh pemerintah daerah masing-masing. Kanwil Kemenag Kaltim berharap, kepulangan jemaah haji yang dijadwalkan mulai 8 Juli sampai 3 Agustus 2023 diharapkan berjalan lancar.

Baca Juga: Polresta Samarinda Bedah Rumah Seorang Pensiunan Polri

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya