Gubernur Kaltim Salurkan Bantuan Korban Banjir di Long Kali Paser

15 Okt 2021, 09:30 WIB

Ratusan hektar sawah di desa Sumber Sari, Kecamatan Babulu, PPU terendam banjir (IDN Times/Ervan)

Samarinda, IDN Times - Melanjutkan kunjungan kerja (kunker) ke wilayah selatan, Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor juga memantau bencana banjir di Long Kali Kabupaten Paser. Gubernur lantas menyerahkan bantuan, kali ini kepada warga terdampak banjir di Kelurahan Long Kali Kabupaten Paser, Kamis 14 Oktober 2021.

Bantuan korban terkena musibah banjir ini dialokasikan melalui APBD pada Dinas Sosial Kaltim dengan total anggaran Rp11.462.500.

"Kita harapkan bantuan ini bisa direalisasikan dengan baik dan dimanfaatkan kepada mereka yang terdampak," kata Isran Noor didampingi Kepala Dinas Sosial Kaltim HM Agus Hari Kesuma (AHK) yang diterima Bupati Paser dr H Fahmi dan Wakil Bupati Hj Syarifah Mashitah Assegaf dalam akun Instagram Pemprov Kaltim.

1. Isran meminta warga Paser tak mempersoalkan besaran nilai bantuan

Isran berpesan bantuan yang diberikan agar diterima dengan baik. Apa pun jumlah atau isi bantuannya dapat mengurangi beban dan dipermasalahkan yang dialami.

Karena, bantuan ini sebagai bukti kepedulian Pemprov kepada warga Long Kali.

"Ini bentuk perhatian Pemprov kepada warga kabupaten dan kota yang terdampak banjir," ungkapnya.

2. Sungai Long Kali meluap membanjiri wilayah di Paser dan Penajam

Proses distribusi logistik ke titik lokasi banjir di Kabupaten Paser Kaltim. Foto istimewa

Paser sedang dilanda banjir akibat meluapnya aliran Sungai Long Kali selama sepekan terakhir. Air membanjiri sejumlah desa di Kecamatan Long Kali hingga meluas memasuki Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Paser Salman mengatakan berupaya menyalurkan logistik bantuan dengan berbagai cara, di antaranya lewat jalur udara. Pesawat helikopter sudah diterbangkan membawa bantuan logistik ke Desa Telake bagi 225 jiwa warga setempat.

3. Banjir juga menimpa warga Penajam

Wabup PPU juga Ketua PMI Kabupaten, Hamdam tinjau banjir di Desa Sumber Sari, Babulu (IDN Times/Ervan)

Banjir ternyata meluas hingga menjangkau Desa Sumber Sari dan Desa Gunung Mulia Kecamatan Babulu PPU. Banjir ini diduga kiriman dari Kecamatan Long Kali di Paser yang berbatasan langsung dengan PPU.

“Banjir ini terjadi bukan hanya karena curah hujan yang tinggi namun juga luapan air Sungai Long Kali dari Kabupaten Paser, banjir mulai masuk di pemukiman warga Desa Sumber Sari dan lahan pertanian warga Desa Gunung Mulai, sejak Jumat (8/10/20210) sekitar pukul 15.00 Wita,” ujar Wakil Bupati PPU Hamdam.

Akibat banjir ini, lanjut Hamdan, dari 490 Kepala Keluarga (KK) dengan 1.545 jiwa sebanyak 35 KK dengan 115 jiwa di antaranya di desa Sumber Sari dievakuasi ke aula serbaguna desa tersebut dan lokasi lain yang disediakan. Namun sebagian warga sudah ada yang kembali ke rumahnya masing-masing.

Ia menyatakan turut prihatin atas musibah banjir yang terjadi di desa Sumber Sari dan Gunung Mulia Kecamatan Babulu tersebut dan berharap banjir menggenangi pemukiman warga segera surut. Sehingga masyarakat dapat kembali beraktifitas seperti biasa.

“Tim gabungan terdiri dari TNI, Polri, Badan Penanggulangan Bencana daerah (BPBD), Dinas Sosial dan instansi pemerintah lainnya, lalu organisasi massa dan relawan telah bahu membahu membantu warga korban banjir ini,” tuturnya.