Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi gabah. (Pexels.com/icon0.com)

Samarinda, IDN Times - Petani di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) sepanjang 2022 memproduksi padi sebanyak 239.430 ton gabah kering giling (GKG), turun 5.250 ton GKG atau sebesar 2,15 persen jika dibandingkan 2021 yang sebesar 244.680 ton GKG.

"Produksi padi terbanyak terjadi pada 2022 terjadi pada Maret yang sebanyak 53.740 ton GKG, sementara produksi terendah terjadi pada Desember yang tercatat 890 ton GKG," ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim Yusniar Juliana diberitakan Antara di Samarinda, Kamis (2/3/2023).

1. Penurunan produksi di tahun 2022

Ilustrasi sawah. ANTARA FOTO/Abriawan Abhe

Jika dilihat menurut periode, maka terdapat penurunan produksi pada periode Januari-April 2022 dan Mei-Agustus 2022, yaitu masing-masing sebesar 5.720 ton GKG dan 27,4 ton GKG jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Penurunan produksi padi tersebut disebabkan oleh adanya penurunan luas panen pada periode Januari-April 2022, kemudian penurunan luas panen dan produktivitas pada periode Mei-Agustus 2022 dibandingkan tahun sebelumnya.

Di sisi lain, kenaikan produksi padi hanya terjadi pada September-Desember 2022, yaitu sebanyak 27.860 ton GKG atau mencapai 54,27 persen jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

2. Peningkatan produksi padi di PPU dan Kukar

Editorial Team

Tonton lebih seru di