TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Manusia Silver di Banjarmasin Dapat hingga Rp500 Ribu per Hari

Satpol PP Banjarmasin rutin melakukan penertiban

Penertiban pengamen manusia silver di lampu merah bawah plyover Banjarmasin.

Banjarmasin, IDN Times - Aktivitas pengemis jalanan, badut, manusia silver dan pengamen sudah biasa menjadi pemandangan di tengah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel). Namun ternyata penghasilan mereka tak kalah dengan karyawan kantoran.

Menghimpun keterangan dari Satpol PP Kota Banjarmasin yang hampir setiap hari melakukan penertiban para pengemis, badut dan pengamen, bahwa pendapatan mengamankan sehari mulai dari Rp200 ribu sampai Rp500 ribu.

Baca Juga: Praktik Jual Beli Kursi Sekolah Nihil di Banjarmasin 

1. Manusia silver

Manusia silver ditertibkan Satpol PP Kota Banjarmasin.

Kepala Bidang Ketertiban Masyarakat Satpol PP Kota Banjarmasin, Hendra, menyampaikan bahwa pihaknya baru ini mengamankan pengamen yang mewarnai dirinya dengan warna silver di lampu merah bawah flyover. Itu dilakukan karean keberadaannya yang dianggap menggangu kenyamanan lalu lintas dan ketertiban umum. 

Saat dimintai keterangan prihal penghasilan ngamen di lampu merah itu. Jumlahnya mengejutkan petugas, yakni per harinya mendapat hampir Rp 400 ribu, bahkan kadang Rp500 ribu. Kalau dihitung per bulannya, manusia silver bisa mengantongi sumbangan dari pengguna jalan sejumlah Rp12 juta.

2. Pendapatan dihitung di depan petugas

Nominal itu langsung disaksikannya bersama petugas lainnya, bahwa dihitung dari kotak sumbangan saku celana pengamen.

"Saat kami menyaksikan langsung manusia silver menghitung pendapatannya bahwa sehari bisa meraup duit Rp400 ribu, bahkan bisa lebih," katanya.

Hendra tak mempermasalahkan berapa pendapatan pengamen, namun pihaknya tetap fokus pada pelanggaran ketertiban umum yang dilanggar para pengamen itu.

"Kami tidak menyita uang itu, kami hanya fokus penertiban yang kemudian pengamen yang kita amankan diantarkan ke Rumah Singgah Dinsos Kota Banjarmasin," jelasnya.

Baca Juga: Kota Banjarmasin Raih Penghargaan Kota Layak Anak

Berita Terkini Lainnya