Ormas Kedaerahan di Kaltim Murka dengan Rocky Gerung yang Hina Jokowi
Meminta Polri menangkap penghina Presiden RI
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Balikpapan, IDN Times - Ratusan anggota organisasi massa kedaerahan di Kalimantan Timur (Kaltim) murka dengan Rocky Gerung yang dianggap telah menghina Presiden Joko "Jokowi" Widodo. Pernyataan oposisi ini yang kerap mengkritik pemerintah dengan kalimat kasar di banyak kesempatan.
Terbaru ini dalam platform media sosial kritikannya dianggap sudah kelewatan oleh masyarakat.
Massa tergabung dalam Gepak Kuning, LPADKT PU, dan Barmuda Kaltim menggelar unjuk rasa di depan Polda Kaltim.
“Tuntutan kami tiga saja, tangkap Rocky Gerung, adili dan penjarakan, itu saja, tidak ada keinginan lainnya dari kami," kata Sekretaris Jenderal Gepak Kuning M Lutfhi, Selasa (1/7/2023).
Baca Juga: PT Pegadaian Ikuti Kegiatan Bersih-bersih Pantai Melawai Balikpapan
1. Bakar foto Rocky Gerung
Aksi sendiri dilakukan dengan titik kumpul di Balikpapan Sport and Conventiton Center (BSCC) Dome untuk kemudian dilanjutkan dengan berjalan kaki sambil membawa spanduk yang berisi kecaman terhadap Rocky Gerung ke simpang lima Jalan Syarifuddin Yoes Balikpapan Selatan.
Di tempat ini, ratusan massa pengunjuk rasa melakukan orasi dan membakar ban bekas serta puluhan foto Rocky Gerung yang mengklaim dirinya sebagai Presiden Akal Sehat.
“Aksi ini kami lakukan atas viralnya pernyataan Rocky Gerung yang menyatakan Presiden Jokowi sebagai B******* T* *** yang redaksi itu berkorelasi dengan narasi pembangunan IKN Nusantara di Kaltim,” ungkapnya.
Dikatakannya, pernyataan ini sangat mencederai warga Kaltim di mana menjadi lokasi IKN. Seperti pernyataan Edy Mulyadi yang menyatakan IKN sebagai "tempat jin buang anak".
“Ini sama perih dan menyedihkannya bagi kami,” tukasnya.
Baca Juga: Dewan Minta Korban Tanah Longsor di Balikpapan Segera Direlokasi