Lagi, Tiga Pasien Positif COVID-19 di PPU Dinyatakan Sembuh

Angka kesembuhan di Penajam Paser Utara  mencapai 74 persen

Penajam, IDN Times - Dua orang pasien positif COVID-19 di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dinyatakan sembuh setelah hasil pemeriksaan swab mereka dinyatakan negatif. Kedua pasien ini menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD Ratu Aji Putri Butong (RAPB) di Penajam.

"Kemarin Jumat (29/5) ada dua orang pasien yang dilakukan pemeriksaan real time PCR dengan hasil negatif dan berdasarkan hasil pemeriksaan dokter yang merawat, maka dengan ini dinyatakan sembuh," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan  COVID-19 PPU juga Kepala Dinas Kesehatan PPU," dr. Arnold Wayong dalam siaran pers, Sabtu (30/5) di Penajam.

1. Pasien yang dinyatakan sembuh hasil tracking klaster Gowa

Lagi, Tiga Pasien Positif COVID-19 di PPU Dinyatakan SembuhPasien sembuh dari COVID 19 menerima surat keterangan sehat dari Direktur RSUD RAPB PPU, dr. Grace Makisurat (IDN Times/Ervan Masbanjar)

Ia menjelaskan, pasien yang dinyatakan sembuh tersebut, masih merupakan bagian dari rangkaian tracking klaster Gowa yang sebelumnya telah menjalani proses pengobatan dan perawatan di RS RAPB dengan inisial PPU 09 dan PPU 11.

"Pasien PPU 09 berjenis kelamin llaki-laki, umur 47 tahun, tinggal di Kelurahan Nenang RT 47 Kecamatan Penajam. Pasien ini pada 6 April menjalani rapid test oleh Puskesmas Penajam dengan hasil reaktif. Kemudian dilakukan pengobatan dan perawatan di RS PPU sejak tanggal  6 April sekaligus persiapan untuk pengambilan swab PCR pada 7 April," kata Arnold.

Ia menjelaskan, pasien PPU 09 ini juga berulangkali dilakukan pemeriksaan PCR evaluasi tercatat ada empat kali PCR evaluasi. Pada tes terakhir 23 dan 24 Mei hasil pemeriksaan diterima pada 29 Mei, pasien dinyatakan negatif COVID-19

Baca Juga: Aturan Normal Baru, Pembayaran di Mal dengan Cashless

2. Dilakukan pemeriksaan swab empat kali, hasil dua pemeriksaan terakhir dinyatakan negatif

Lagi, Tiga Pasien Positif COVID-19 di PPU Dinyatakan SembuhJuru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 PPU juga Kepala Dinkes PPU, dr. Arnold Wayong saat jumpa pers (IDN Times/Ervan Masbanjar)

Sementara, untuk PPU 11, lanjutnya, berjenis kelamin laki-laki, umur 33 tahun, berdomisli di Desa Labangka RT 09 Kecamatan Babulu.

Pasien ini pada 6 April menjalani rapid test oleh Puskesmas Babulu dengan hasil reaktif kemudian dilakukan pengobatan dan perawatan di RS PPU sejak 6 April. Pasien ini juga telah berulangkali menjalani pemeriksaan PCR evaluasi. Tercatat ada empat kali PCR evaluasi, dua hasil pemeriksaan terakhir diterima pihaknya pada 29 Mei yang menyatakan pasien tersebut negatif COVID-19.

Sementara, jumlah total kasus COVID-19 di PPU hingga saat ini sebanyak 19 orang, diantaranya 14 orang dinyatakan sembuh. Angka kesembuhan di PPU mencapai 74 persen. Sementara, lima orang pasien masih dalam pengobatan.

Ia mengharapkan agar masyarakat PPU tetap disiplin mengikuti protokol kesehatan demi keselamatan bersama, serta tidak mudah termakan informasi hoaks.

"Tak bosan-bosannya kami mengulang Kembali imbauan Bapak Bupati bahwa kedisiplinan dan kesadaran kolektif untuk mematuhi protokol kesehatan merupakan kunci utama menghadapi wabah COVID-19," kata Arnold.

3. Sebelumnya, satu pasien juga dinyatakan sembuh pada Kamis (28/5)

Lagi, Tiga Pasien Positif COVID-19 di PPU Dinyatakan SembuhRSUD RAPB PPU (IDN Times/ Istimewa)

Sebelumnya, pada Kamis (28/5) satu orang pasien yakni PPU 18 juga dinyatakan sembuh dari COVID-19. Artinya dalam dua hari ada tiga orang dinyatakan sembuh dari COVID-19 di kabupaten ini.

Pasien laki-laki berusia 36 tahun ini warga Desa Labangka RT 09 Kecamatan Babulu. Ia telah menjalani perawatan di RS PPU sejak 27 April. Pasien ini merupakan hasil penjaringan karantina mandiri tahap I dengan riwayat perjalanan dari Ijtima Gowa yang merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG). Hasil rapid test pertama nonreaktif namun ternyata pada rapid test kedua hasilnya reaktif.

"Pasien ini juga telah berulangkali dilakukan pemeriksaan PCR evaluasi dan terakhir diambil pemeriksaannya18 dan 19 Mei, dengan hasil negatif maka, dengan ini dinyatakan sembuh," pungkasnya.

Baca Juga: Sekeluarga Warga Penajam Paser Utara Jalani Karantina di Rusunawa

Topik:

  • Mela Hapsari

Berita Terkini Lainnya