4 Kasus Virus Corona di Indonesia, Kegiatan Belajar Tetap Berlanjut
Kepala Dinas Pendidikan Kota Balikpapan Muhaimin. IDN Times/Haikal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Balikpapan, IDN Times - Empat orang di Indonesia dinyatakan positif virus corona oleh pemerintah, namun Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Balikpapan Muhaimin menegaskan kegiatan belajar mengajar sejumlah sekolah di Balikpapan tetap berjalan seperti biasanya, tidak terpengaruh dengan isu penyebaran virus corona.
“Kami tidak ada mengeluarkan surat edaran ke sejumlah sekolah terkait virus corona, karena sudah ada surat edaran dari wali kota yang disampaikan kepada masyarakat termasuk juga sekolah,” kata Muhaimin ketika diwawancarai wartawan di kantornya, Jumat (6/3).
1. Masyarakat diimbau tak menanggapi virus corona berlebihan
Ilustrasi Virus Corona (IDN Times/Arief Rahmat)Menurut Muhaimin, berdasarkan arahan yang disampaikan oleh Pemkot Balikpapan, masyarakat termasuk sekolah tidak perlu berlebihan menyikapi ancaman virus corona. Namun begitu, masyarakat tetap diimbau meningkatkan perilaku hidup sehat agar kondisi tubuh tetap terjaga dan tidak gampang terserang sakit.
"Salah satunya dengan selalu mencuci tangan setelah selesai beraktivitas," terangnya.
2. Tingkatkan perilaku hidup sehat di sekolah demi menangkal virus corona
IDN Times/Anggun PuspitoningrumIa menjelaskan imbauan pemkot telah disampaikan ke tiap-tiap sekolah di Kota Minyak--sebutan lain Balikpapan. Dan dalam prosesnya pihaknya melibatkan puskesmas memberikan imbauan kepada warga sekolah meningkatkan program hidup sehat.
“Kami selalu sampaikan imbauan setiap kegiatan di sekolah seperti perilaku hidup sehat dengan selalu mencuci tangan usai beraktivitas, karena di setiap sekolah sudah ada wastafel,” tegasnya lagi.
3. Tidak ada kewajiban menggunakan masker
ANTARA FOTO/REUTERS/Ganoo EssaTak hanya itu, pihaknya juga memberikan pemahaman kepada orangtua siswa tentang penggunaan masker sebenarnya hanya diwajibkan untuk orang sakit, sehingga tidak disarankan bagi orang sehat menggunakan masker.
“Masker hanya untuk orang sakit, yang normal tidak perlu, tapi kalau ada orangtua yang memakainya ya tidak masalah,” pungkasnya.