Kaltara Ajak Berau Bergabung, Gubernur Kaltim: Terserah Rakyat Berau!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Samarinda, IDN Times - Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor menanggapi ajakan Kalimantan Utara (Kaltara) ke Kabupaten Berau untuk bergabung dalam satu provinsi. Terkait hal tersebut, Isran justru menyerahkan semua keputusan ke masyarakat Berau.
"Oh, terserah saja. Kita ini 'kan rakyatnya yang mengatur," katanya santai, Selasa (1/11/2022) di Pendopo Odah Etam, Kantor Gubernur Kaltim.
1. Minta Berau bisa bergabung dengan Kaltara
Sebelumnya, beberapa waktu lalu Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Zainal Arifin Paliwang mengunjungi Kabupaten Berau dan mengadakan dialog bersama tentang perekonomian. Di tengah sesi kegiatan tersebut, Zainal Arifin menyampaikan agar Berau bisa bergabung dengan provinsi ke 34 itu.
"Ini memang penyampaian ide, syarat terbentuknya provinsi Kaltara memang minimal tiga kabupaten/kota," kata dia.
Baca Juga: Brand Fesyen Jepang ini Buka Gerai ke-54 di Balikpapan
2. Berau akan dapatkan keuntungan administratif
Menurutnya, jika memang bisa bergabung dengan Kaltara, Kabupaten Berau akan diuntungkan dari segi administratif. Apalagi melihat dari letak geografisnya sangat memudahkan pelayanan masyarakat. Pun dari segi infrastruktur kini semakin berkembang pesat.
"Saya akan bangun jalan tol. Yang penting Berau gabung dulu," tuturnya.
3. Dibebaskan mengolah keuangan daerah sendiri
Ajakan Kabupaten Berau untuk bergabung dengan Provinsi Kaltara ini bukan yang pertama kalinya. Sebelumnya hal sama pernah dilontarkan Gubernur Kaltara pada tahun 2013 silam.
Bahkan Zainal memberikan kebebasan pada Kabupaten Berau untuk mengelola keuangan tanpa harus menyumbangkan pendapatannya ke Provinsi Kaltara.
"Tinggal dari kepala daerahnya saja lagi, wacana ini (pastinya) akan saya tindaklanjuti dengan serius," tutupnya.
Baca Juga: Beli Tiket Bus Damri Rute Balikpapan-IKN Bakal Pakai Sistem Online