Remaja Putri Balikpapan Dilecehkan di Atas Kapal KM Bukit Siguntang

Pelaku berdalih terusik oleh korban..

Balikpapan, IDN Times - Seorang remaja putri berinisial K (13) menjadi korban pencabulan di atas kapal KM Bukit Siguntang dengan rute Sulawesi - Balikpapan - Tarakan - Nunukan. Dijelaskan oleh Kapolsek KSKP Tarakan Kalimantan Utara (Kaltara) Inspektur Dua Alfian Yusuf, peristiwa tersebut terjadi pada tanggal 21 Desember 2021 lalu, sekitar pukul 03.00 Wita dini hari. Di mana seluruh penumpang sedang tertidur.

Saat itu, tersangka yang diketahui bernama Darwis (45) datang ke tempat tidur korban dan langsung membuka celana korban.

"Jadi korban dan tersangka ini satu desk di kapal, yaitu desk 3. Tersangka mendatangi korban, membuka celananya dan beberapa kali menyentuh kemaluan korban," jelas Alfian, saat dihubungi oleh IDN Times, Rabu (12/1/2021).

1. Pelaku sempat kabur

Remaja Putri Balikpapan Dilecehkan di Atas Kapal KM Bukit SiguntangIlustrasi tersangka (IDN Times/Mardya Shakti)

Merasa ada yang menyentuhnya, sontak korban pun terbangun. Korban sempat melihat wajah pelaku sekilas, sebelum pelaku melarikan diri. Korban kemudian membangunkan ibunya yang masih tertidur tepat berada di sebelahnya dan menceritakan kejadian yang dialaminya. 

Ibu korban akhirnya melaporkan hal ini ke sekuriti kapal. Pihak kapal sendiri berhasil menemukan pelaku di anjungan kapal.

"Jadi sempat terlihat mukanya juga oleh korban. Korban ini bersama ibu dan dua saudaranya rencananya akan ke Nunukan, jenguk neneknya yang sakit," kata dia.

Baca Juga: Gubernur Kaltara Meminta Warga Waspada dengan Varian Omicron

2. Hasil visum tunjukkan ada luka

Remaja Putri Balikpapan Dilecehkan di Atas Kapal KM Bukit SiguntangIlustrasi pelecehan wanita (ANTARAnews)

Pelaku pun langsung diamankan saat masih di atas kapal. Saat kapal sandar di Pelabuhan Tarakan Kaltara, polisi dari Polsek KSKP sudah menunggu dan membawa pelaku untuk dimintai keterangan.

Dari pantauan di CCTV kapal, pelaku memang benar menghampiri korban, yang saat itu sedang tertidur lelap. Orang-orang di sekeliling korban juga dalam kondisi tertidur pulas. 

Hanya saja, kata Alfian, dalam CCTV memang memperlihatkan pelaku Darwis yang mendekat ke arah korban. Sementara hasil visum ditemukan adanya luka lecet di kemaluan korban.

"Jadi kami dihubungi oleh kru kapal, (pelaku) langsung kami jemput di pelabuhan. Dari hasil visum ditemukan lecet akibat terkena kuku pelaku," terangnya.

3. Terganggu dengan tidur korban

Remaja Putri Balikpapan Dilecehkan di Atas Kapal KM Bukit SiguntangPelaku pencabulan remaja putri di dalam KM Bukit Siguntang bernama Darwis. Foto istimewa

Selama menjalani interogasi, pelaku berdalih melakukan tindak pelecehan tersebut karena merasa terganggu dengan tidur korban. Tak dijelaskan lebih lanjut terganggu seperti apa, namun polisi menemukan fakta bahwa tempat pelaku dan korban berjauhan.

Sehingga alasan merasa terganggu pun tak masuk akal.

"Dari CCTV itu posisi korban dan pelaku berjauhan. Toh juga kami sudah menanyakan beberapa saksi yang kebetulan tidur di dekat korban, dan tidak ada hal mengganggu dari korban," tuturnya.

Saat ini pelaku sudah ditahan di rutan Polres Tarakan. Untuk pengembangan kasus, polisi sudah memeriksa beberapa saksi lainnya, termasuk keterangan saksi korban, ibunya, dan beberapa penumpang kapal yang berada di dekat korban. 

Diketahui, pelaku merupakan warga Bulukumba Sulawesi Selatan. Ia menumpang kapal bersama keluarganya dengan tujuan Berau melalui Tarakan untuk bekerja.

Baca Juga: Ada Pelanggaran Udara, Pesawat TNI AU Patroli di Perbatasan Kaltara 

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya