Dewan Ajak Semua Elemen Masyarakat Kendalikan Inflasi

Warga dapat memanfaatkan pekarangan rumah untuk tanam cabai

Samarinda, IDN Times - Ketua Komisi II DPRD Provinsi Kaltim Nidya Listiyono mengajak semua elemen masyarakat turut bersama-sama menjaga inflasi tetap terkendali. Sehingga daya beli masyarakat tidak menurun, kemudian roda perekonomian tetap berputar dalam batas normal. 

"Semua pihak bisa berperan dalam pengendalian inflasi, kalau dari pemerintah seperti memastikan kecukupan pangan, menjaga UMKM tetap tumbuh, memastikan lapangan usaha terjaga, operasi pasar, dan berbagai kegiatan lainnya," ucap Tio, sapaan akrabnya seperti dilansir dari ANTARA pada Minggu (20/11/2022).

1. Catatan inflasi

Dewan Ajak Semua Elemen Masyarakat Kendalikan InflasiFoto Pribadi

Pada Oktober 2022 lalu, Kaltim mencatat inflasi sebesar 0,17 persen (mtm) dan sebesar 5,83 persen (yoy). Ini lebih tinggi dibandingkan capaian nasional yang berada pada 5,71 persen (yoy), meski masih batas wajar, namun hal ini harus dikendalikan agar inflasi tidak terus naik. 

Sedangkan peran masyarakat dalam membantu mengendalikan inflasi antara lain membeli komoditas secukupnya, tidak panic buying, karena dengan membeli komoditas berlebihan karena takut kehabisan stok, justru akan menimbulkan inflasi. 

Baca Juga: Istri Gugat Cerai, Pria di Samarinda Gantung Diri dengan Anaknya

2. Manfaatkan pekarangan rumah

Dewan Ajak Semua Elemen Masyarakat Kendalikan InflasiFoto Pribadi

Hal lain yang bisa dilakukan masyarakat seperti memanfaatkan pekarangan rumah untuk ditanami aneka komoditas kebutuhan dapur, seperti aneka jenis cabai, tomat, bawang merah, bawang putih, dan lainnya, sehingga hal ini bisa menurunkan inflasi karena tidak banyak warga yang berburu komoditas ke pasar. 

"Bisa manfaatkan pekarangan rumah untuk menanam cabai," ujarnya.

3. Bangkitkan industri rumahan

Dewan Ajak Semua Elemen Masyarakat Kendalikan Inflasigoogle

Tio juga minta pemerintah memfasilitasi pelaku UMKM dalam sertifikasi produk usaha, sehingga mereka memiliki kepercayaan pasar dalam menjual barang olahan. Terutama barang yang diproduksi dari industri rumahan. 

"UMKM terbukti mampu bertahan meski dilanda pandemi COVID-19, keberadaannya juga mampu mengendalikan inflasi di daerah lewat berbagai komoditas yang dihasilkan pelakunya, sehingga UMKM yang menjadi tulang punggung ekonomi kerakyatan ini harus selalu mendapat perhatian pemerintah," ujar Tio.

Baca Juga: Perlu Lapangan Kerja, Pengangguran di Kaltim Mencapai 5,71 Persen

Yerin Shin Photo Community Writer Yerin Shin

Keep happy & healthy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya