Groundbreaking Bandara IKN akan Dilakukan Presiden Jokowi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Balikpapan, IDN Times - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan meletakkan batu pertama atau "groundbreaking" pembangunan bandara Very Very Important Person (VVIP) di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 1 November mendatang.
"Sudah siap. Tanggal 1 mungkin, 1 November," kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono diberitakan Antara di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (23/10/2023).
1. Peletakan batu pertama pembangunan IKN
Basuki menjelaskan peletakan batu pertama untuk memulai pembangunan Bandara VVIP di IKN itu sudah siap dilaksanakan. Peletakan batu pertama dilaksanakan setelah Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Sumatra Barat pada akhir Oktober.
Dengan terbangunnya Bandara VVIP, Basuki berharap investor akan lebih cepat masuk menuju IKN, mengingat bandara tersebut menjadi akses langsung ke IKN.
"Ya lebih cepat investor masuk karena lebih dekat. Jadi orang bisa masuk situ langsung di IKN kan," kata dia.
Baca Juga: Pemkab PPU Gelar Tes Urine Pegawai untuk Antisipasi Narkoba
2. Jokowi akan meninjau progres pembangunan IKN
Selain melakukan peletakan batu pertama, Presiden Jokowi juga akan meninjau progres pembangunan IKN. Meski tidak dirinci, Basuki menjelaskan progres pembangunan IKN kini sudah lebih dari 30 persen.
Dilansir dari laman LPSE Kementerian PUPR, nilai paket konstruksi fisik pemenuhan sebagian kebutuhan pembangunan Bandara VVIP IKN (sisi landasan udara) mencapai Rp4,28 triliun yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023.
3. Bandara yang mampu didarati pesawat berbadan besar
Bandara VVIP IKN memiliki landasan pacu 3.000 x 45 meter dan mampu didarati pesawat berbadan besar jenis Boeing 777-300 ER dan Airbus A380.
Adapun kapasitas apron mampu menampung tiga pesawat berbadan besar (Wide Body), ditambah satu pesawat berbadan kecil (Narrow Body); atau tujuh pesawat berbadan kecil (Narrow Body), serta kapasitas helipad menampung tiga helikopter.
Baca Juga: Puluhan Ribu Warga Balikpapan Mengidap Diabetes Melitus