Jalan Tol Balikpapan-Samarinda akan Berlanjut Tembus Bontang

Proyek tol Samarinda-Bontang masuk proyek strategis nasional

Samarinda, IDN Times - Presiden Joko “Jokowi” Widodo meresmikan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda sepanjang 97,99 kilometer di Kalimantan Timur (Kaltim), Selasa (25/8/2021). Jalan tol pertama di Kalimantan ini menghubungkan dua kota utama Kaltim.

“Tol Balikpapan-Samarinda ini akan mendukung perekonomian masyarakat, karena lebih mempercepat pembangunan Kaltim,” kata Jokowi dalam peresmian di pintu Jalan Tol Balikpapan-Samarinda di Manggar dalam akun Instagram Pemprov Kaltim, Selasa (24/8/2021).

1. Jalan Tol Balikpapan-Samarinda jadi momentum bersejarah di Kalimantan

Jalan Tol Balikpapan-Samarinda akan Berlanjut Tembus BontangPresiden Joko Widodo di Pintu Gerbang Jalan Tol di Manggar Balikpapan. Foto istimewa

Presiden Jokowi mengungkapkan peresmian Tol Balikpapan-Samarinda seksi 1 dan 5 ini merupakan momen bersejarah, karena merupakan jalan tol pertama di Pulau Kalimantan.

Jalan tol Balikpapan-Samarinda telah tuntas dikerjakan untuk menciptakan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru dan perbaikan jaringan logistik akan lebih baik, lebih efisien dan lebih cepat sehingga meningkatkan daya saing, utamanya komoditas yang diproduksi di Kaltim.

Sehingga akses semakin lancar dan menurunkan biaya logistik.

Selesai prosesi seremoni, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyatakan, Jalan Tol Balikpapan-Samarinda secara resmi beroperasi menghubungkan arus transportasi di Kaltim. Pihak otoritas pengelola jalan tol pun masih menggratiskan penggunaan jalan  selama dua pekan ke depan. 

“Insya Allah, sejak pukul 02.00 dini hari nanti (Rabu (25/8/2021) dibuka untuk umum dan selama 2 pekan digratiskan,” terang Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

Baca Juga: Resmi Beroperasi, Tol Balikpapan-Samarinda Gratis Dua Pekan

2. Spesifikasi Jalan Tol Balikpapan-Samarinda

Jalan Tol Balikpapan-Samarinda akan Berlanjut Tembus BontangPintu Gerbang Tol Balikpapan-Samarinda di Manggar Balikpapan. Foto istimewa

Jalan Tol Balikpapan-Samarinda menghubungkan dua kota utama di Kaltim sepanjang 97,99 kilometer. Khusus jalan tol seksi 5 ditangani konsorsium Beijing Urban Construction Grup dan PT Wijaya Karya (Wika).

Sudah hampir enam tahun konsorsium ini mengerjakan proyek jalan tol menghubungkan Manggar Balikpapan-Kilometer 13 sepanjang 11,09 kilometer dengan alokasi anggaran pinjaman dana Tiongkok sebesar Rp848 miliar. 

Adapun jalan tol seksi 1 menghubungkan rute Kilometer 13 Balikpapan-Samboja Kutai Kartanegara sejauh 22,03 kilometer. Pembangunan jalan tol seksi 1 menjadi tanggung jawab Pemprov Kaltim. 

Sedangkan dua tahun lalu, Jokowi sudah meresmikan jalan tol yang sama di mana saat itu adalah seksi 2, 3, dan 4 menghubungkan Samboja Kutai Kartanegara-Palaran Samarinda sepanjang 64,87 kilometer. Pembangunan jalan tol rure ini menjadi tanggung jawab PT Jasa Marga (Persero). 

Pihak Jasa Marga juga dipercaya mengelola Jalan Tol Balikpapan-Samarinda. Perusahaan negara ini berpengalaman membangun jalan tol sekaligus pengoperasian.

Selama bertahun-tahun, Jasa Marga berpengalaman membangun jalan tol di Indonesia. Sedangkan, arus pengguna jalan tol Balikpapan–Samarinda diprediksi saat itu diperkirakan mencapai 10 ribu kendaraan per hari, sehingga investor harus berkolaborasi dengan pemerintah dalam mewujudkannya.

3. Jalan tol akan dilanjutkan hingga Bontang

Jalan Tol Balikpapan-Samarinda akan Berlanjut Tembus BontangJalan Tol Balikpapan-Samarinda sepanjang 97,99 km siap beroperasi (dok. Jasa Marga)

Sementara itu, Gubernur Kaltim Isran Noor menyatakan, proyek pembangunan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda sudah dimulai sejak 2010 silam. Setelah berjalannya waktu, pemerintah pusat pun melanjutkan pembangunannya. 

Total aset daerah yang dihibahkan Pemprov Kaltim kepada pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR Rp3,1 triliun lebih.

Lebih lanjut, Isran berharap agar pembangunan jalan akan dilanjutkan menghubungkan Balikpapan-Samarinda-Bontang. Jalan tol menghubungkan Samarinda-Bontang sepanjang 95 kilometer sudah masuk dalam proyek strategis nasional sejak 2020 silam. 

"Sekaligus menunjang pembangunan ibu kota negara baru di Sepaku, Penajam Paser Utara. Kita juga meminta dukungan Bapak Presiden untuk pembangunan jalan tol  Samarinda-Bontang," papar Isran. 

Baca Juga: Agenda Jokowi di Kaltim dari Vaksinasi hingga Peresmian Jalan Tol

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya