Pandemik COVID-19 di Kaltim Membaik, tetapi Warga Jangan Eforia Dulu

Pandemik masih jadi ancaman

Balikpapan, IDN Times - Beberapa hari ini kasus terkonfirmasi COVID-19 di Kalimantan Timur (Kaltim) mulai turun seiring peningkatan kesembuhan kasus. Faktanya, data Satgas Penanganan COVID-19 Kaltim, per 18 Agustus 2021, pasien sembuh dan selesai isolasi mencapai 1.656 kasus, total menjadi 124.953 kasus. Sedangkan terkonfirmasi positif 638 kasus menjadi total 142.434 kasus.

"Alhamdulillah terkonfirmasi beberapa hari ini turun terus, meski, fluktuatif. Tetapi, kita jangan senang dulu. Karena, pasien dirawat masih ada dan meninggal juga masih terjadi. Jadi, tetap waspada," sebut Kadis Kesehatan Kaltim dr Hj Padilah Mante Runa dalam akun Instagram Pemprov Kaltim, Rabu 18 Agustus 2021.

1. Kasus masih fluktuatif

Pandemik COVID-19 di Kaltim Membaik, tetapi Warga Jangan Eforia DuluPPKM darurat di Balikpapan Kaltim. (IDN Times/Hilmansyah)

Padilah mengingatkan kasus terkonfirmasi pelan turunnya, namun penerapan protokol kesehatan tetap menjadi utama.

Saat ini ujarnya, virus masih mengancam meski melandai. Makanya, mengikuti anjuran pemerintah dan menerapkan protokol kesehatan 5M lebih ketat agar terhindari dari penularan, sekaligus memutus penyebaran virus corona.

"Semoga saja, kasus terkonfirmasi terus menurun, hingga akhirnya wabah COVID-19  berakhir," jelas Padilah

Baca Juga: Korban COVID-19 di Kaltim akan Dapat Santunan Rp10 Juta? 

2. Update pandemik COVID-19

Pandemik COVID-19 di Kaltim Membaik, tetapi Warga Jangan Eforia DuluEvaluasi penerapan PPKM darurat di Balikpapan Kaltim. (IDN Times/Hilmansyah)

Satgas Penanganan COVID-19 Kaltim melaporkan terus membaik di pertengahan bulan Agustus. Bahkan pekan ini, kasusnya turun menjadi 12.832 kasus atau turun 14 persen dibanding dua hari angkanya sebanyak 14.624 kasus.

Ini adalah update pandemik COVID-19 di Kaltim, Kamis (19/8/2021).

Tren pandemik COVID-19 di Balikpapan memang masih  tertinggi di Kaltim. Meski begitu, penyebaran virus turun tajam menjadi 3.016 kasus turun 40 persen dari sebelumnya 4.223 kasus.

Pemerintah masih menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4 terhadap Balikpapan, Samarinda, Kutai Kartanegara, Kutai Timur, dan Paser. Dari lima kota/kabupaten itu, hanya Paser yang statusnya naik dari sebelumnya PPKM level 3 dan sekarang menjadi PPKM level 4.

3. Kondisi pandemik di Bontang, Kukar, hingga Samarinda

Pandemik COVID-19 di Kaltim Membaik, tetapi Warga Jangan Eforia DuluEvaluasi PPKM darurat di Balikpapan Kaltim. (IDN Times/Hilmansyah)

Posisi kedua adalah Bontang yang mengalami penurunan tipis menjadi 1.962 kasus turun 4,2 persen dari sebelumnya 2.045 kasus. Bontang sempat menerapkan PPKM level 4 dan sekarang turun jadi PPKM level 3.

Meski begitu jumlah pasien terpapar virus COVID-19 di Bontang masih cukup tinggi.

Peringkat ketiga jumlah pasien terpapar virus adalah Kutai Kartanegara sebanyak 1.944 kasus atau naik tipis 1,7 persen dari sebelumnya 1.910 kasus.

Demikian pula di Kutai Barat dan Samarinda.

Kutai Barat mengalami penurunan tipis  jumlah pasien menjadi 1.503 kasus turun 12 persen dari sebelumnya 1.684 kasus.

Sedangkan Kota Samarinda mengalami kondisi signifikan pasien COVID-19 menjadi 722 turun 2 persen dari sebelumnya 737 kasus.

Baca Juga: Marak Aktivitas Densus, Kaltim Tempat Aman Sembunyi Teroris?

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya