Yatim Piatu Pengidap Ayan Ditemukan Tewas di Kolong Rumah Warga

Korban dilaporkan kerap lalu lalang di tempat itu

Balikpapan, IDN Times - Masyarakat Manggar Balikpapan Kalimantan Timur (Kaltim) digegerkan dengan penemuan mayat di kolong rumah nelayan Sungai Manggar, Senin (22/11/2021) pukul 08.30 Wita. Seorang nelayan setempat bernama Akmal (27) yang pertama kali melihat sesosok tubuh telungkup di kolong rumah nelayan di RT 26 Kelurahan Manggar.

 “Saya sedang cuci perahu, lihat mayat itu tertelungkup, langsung saya lapor polisi,” katanya saat melapor ke Polsek Balikpapan Timur.

1. Warga melaporkan polisi

Yatim Piatu Pengidap Ayan Ditemukan Tewas di Kolong Rumah WargaIlustrasi Garis Polisi (IDN Times/Arief Rahmat)

Pihak Polsek Balikpapan Timur tidak menunggu lama langsung meluncur ke lokasi penemuan mayat. Dalam proses identifikasi mayat mengenakan kaos hitam ini diketahui bernama Fendi (16). 

Selama ini, korban memang kerap lalu lalang melintasi kawasan tersebut. 

"Saksi melaporkan adanya orang yang mengapung di kolong perumahan warga. Lalu kami melakukan tindak lanjut," kata Kapolsek Balikpapan Timur Komisaris Polisi Hartanta. 

Baca Juga: Gandeng Ojol, Polresta Balikpapan Bagi 100 Paket Sembako untuk Isoman

2. Korban merupakan penderita epilepsi

Yatim Piatu Pengidap Ayan Ditemukan Tewas di Kolong Rumah Wargailustrasi epilepsi (medvisit.io)

Dari penelusuran polisi, diketahui pula korban sering lalu lalang di kawasan Jembatan Manggar. Korban disebutkan memiliki penyakit kambuhan, yakni sakit ayan atau epilepsi yang bisa kambuh kapan saja.

Saat penyakitnya kambuh, menurut Hertanta akan membuat korban sepenuhnya kehilangan kesadaran tanpa memedulikan situasi maupun kondisi di sekitarnya. 

Dugaan sementara, penyakit ayan ini bisa jadi menjadi penyebab utama kematian korban. 

3. Yatim piatu tinggal di Dinas Sosial Balikpapan

Yatim Piatu Pengidap Ayan Ditemukan Tewas di Kolong Rumah WargaTim SAR Balikpapan saat menemukan korban tenggelam (Dok. Tim SAR Balikpapan)

Selain itu, korban pun diketahui merupakan yatim piatu yang selama ini dalam perawatan Dinas Sosial Balikpapan. Namun beberapa bulan terakhir, ia kerap kali melarikan diri tanpa diketahui alasannya. 

"Korban ini yatim piatu yang sebelumnya dirawat dalam perawatan Dinas Sosial namun sering melarikan diri tanpa diketahui alasan yang jelas," pungkasnya.

Polsek Balikpapan Timur telah mengevakuasi korban ke rumah sakit untuk dilakukan visum. Belum diketahui apakah tewasnya korban karena penyakitnya atau ada unsur lain. 

Baca Juga: Sabu Seberat 3,1 Kg Sitaan Polresta Balikpapan Dimusnahkan 

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya