3 Hari Jelang Lebaran, Pendatang yang Masuk ke PPU Naik Dua Kali Lipat

Diprediksi makin membeludak menjelang sehari sebelum Lebaran

Penajam, IDN Times – Pos Pengetatan masyarakat masuk dan keluar di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mencatat sejak hari ketiga sebelum lebaran atau H-3 jumlah warga luar daerah yang masuk ke PPU membeludak berbeda seperti hari biasanya.

“Hasil pendataan kami sejak Kamis dan Jumat (21-22 Mei 2020) jumlah masyarakat yang masuk ke PPU rata- rata mencapai 300 orang lebih,” ujar Komadan Pos Pengetatan Keluar-Masuk Kabupaten PPU, Pelda Gusti Dian S, kepada IDN Times, Sabtu (23/5) di Penajam.

1. Jumlah orang yang masuk ke PPU naik dua kali lipat dari sebelumnya

3 Hari Jelang Lebaran, Pendatang yang Masuk ke PPU Naik Dua Kali LipatPos pengetatan COVID-19 PPU (IDN Times/Istimewa)

Lebih lanjut dia menerangkan, data tersebut diperoleh dari catatan dua pos pengetatan, pertama Pos Pengetatan pelabuhan Speedboat dan Kelotok Penajam, kemudian kedua ialah Pos Pengetatan Pintu Pelabuhan Ferry Penajam. Padahal, kata dia, rerata jumlah warga yang masuk ke PPU biasanya hanya 190 orang tapi kini jumlahnya naik dua kali lipat, sekarang sudah 300 lebih. Sebagian besar masih warga Kaltim. 

"Kemungkinan hari ini jumlahnya meningkat karena Minggu (24/5) besok Lebaran," katanya.

2. Warga tanpa identitas lengkap tak diizinkan masuk ke Penajam Paser Utara

3 Hari Jelang Lebaran, Pendatang yang Masuk ke PPU Naik Dua Kali LipatPos pengetatan COVID-19 PPU (IDN Times/Istimewa)

Kendati demikian, pihaknya juga ambil tindakan tegas dengan memulangkan beberapa warga tanpa identitas diri atau punya identitas tapi tak punya tempat tujuan di PPU. Bahkan, setiap warga yang datang wajib mengikuti Standar Operasional Prosedur (SOP) yang diterapkan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 PPU.

“Jika tidak mengikuti SOP seperti masuk dalam bilik disinfektan, cuci tangan, menggunakan masker, pengecekan suhu dan penyaringan pendataan kesehatan. Jika tidak diminta tak masuk PPU dan kembali ke tempat asal," imbuhnya. 

3. Salat ldulfitri berjemaah di masjid atau di lapangan ditiadakan sementara

3 Hari Jelang Lebaran, Pendatang yang Masuk ke PPU Naik Dua Kali LipatPos pengetatan COVID-19 PPU (IDN Times/Istimewa)

Sementara itu, Bupati PPU Abdul Gafur Mas’ud melalui surat edarannya bernomor: 010/380/TU-Pimp/062/Kesra menyatakan pelaksanaan salat ldulfitri yang lazimnya dilaksanakan berjemaah, baik di masjid atau di lapangan sementara ditiadakan. Selain itu, bupati juga meminta masyarakat agar tidak melakukan kegiatan takbiran keliling, kegiatan takbiran cukup dilakukan di masjid atau musala dengan menggunakan pengeras suara. Serta tidak melaksanakan  pesantren kilat kecuali melalui media elektronik.

"Silaturahmi atau halalbihalal yang biasa dilaksanakan ketika Hari Raya Idulfitri,  juga sementara via media sosial, video call atau teleconference saja dulu," pungkasnya. 

Topik:

Berita Terkini Lainnya