Meski Vaksin COVID-19 Tersedia, Warga Kaltim Tetap Diminta Taat Prokes

Ingin virus corona sirna dengan adanya suntikan vaksin

Samarinda, IDN Times – Kaltim Kembali mencatatkan rekor kasus aktif virus corona atau COVID-19 tertinggi selama pandemik ini mewabah di Bumi Etam. Bahkan hingga kini total ada 4.171 pasien positif masih jalani perawatan. Baik itu isolasi mandiri hingga di rumah sakit.

“Penambahan ini cukup tinggi, sehingga kita harus lebih memperketat pelaksanaan protokol kesehatan dalam setiap aktivitas, terutama ketika berada di fasilitas umum, seperti pasar, mal, tempat ibadah dan kantor," kata Andi Muhammad Ishak, Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kaltim pada Kamis (7/1/2021) seperti dilansir dari rilis resmi Pemprov Kaltim.

1. Beberapa pekan terakhir positif COVID-19 Kaltim di atas 300 kasus

Meski Vaksin COVID-19 Tersedia, Warga Kaltim Tetap Diminta Taat ProkesAndi Muhammad Ishak, juru bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kaltim . Potret ini diambil sebelum corona mewabah di Kaltim (IDN Times/yuda almerio)

Tahun 2021 ini memang belum menunjukkan perbaikan penanganan pandemik COVID-19 di Kaltim. Bahkan penambahan kasus terbaru tercatat di atas 300, persisnya 479 kasus positif. Dilaporkan terkonfirmasi dari seluruh 10 kabupaten/kota di Kaltim. Dengan perincian Berau 52 kasus, Kutai Barat 86 kasus, Kutai Kartanegara 88 kasus, Kutai Timur 29 kasus, Mahakam Ulu 12 kasus, dan Paser 15 kasus. Diikuti Penajam Paser Utara 5 kasus, Balikpapan 115 kasus, Bontang 10 kasus, dan Samarinda 67 kasus.

Sedangkan pasien sembuh dilaporkan bertambah 262 kasus. Terdiri dari Berau 29 kasus, Kutai Barat 36 kasus, Kutai Kartanegara 33 kasus, Kutai Timur 51 kasus, dan Paser 22 kasus. Selain itu Penajam Paser Utara 9 kasus, Balikpapan 55 kasus, Bontang 18 kasus, dan Samarinda 9 kasus. Sebanyak 7 kasus lain dilaporkan meninggal dunia adalah pasien positif dari Kutai Barat 3, Kutai Timur 1, Balikpapan 2, dan Samarinda 1.

“Beberapa pekan ini angka terkonfirmasi di atas 300 kasus. Menandakan masyarakat harus tetap waspada,” tegasnya.

2. Berharap dengan adanya vaksin, penularan wabah corona bisa berakhir

Meski Vaksin COVID-19 Tersedia, Warga Kaltim Tetap Diminta Taat ProkesIlustrasi seorang pasien COVID-19. ANTARA FOTO/REUTERS/Marko Djurica

Dengan demikian akumulasi kasus positif virus corona di Kaltim telah mencapai 29.212 atau 785 kasus per 100 ribu penduduk. Dengan besaran positif rate 17,4 persen dari kasus diperiksa. Sementara pasien sembuh berjumlah 24.252 atau 83 persen dari total kasus terkonfirmasi. Dan kematian 789 atau 2,7 persen. Menyisakan 4.171 kasus positif berstatus aktif atau masih dalam perawatan. Laporan kasus aktif saat ini, merupakan yang tertinggi selama pandemi COVID-19 di Katim. Bersamaan rekor konfirmasi harian tertinggi sebanyak 479 kasus. Rekor harian tertinggi sebelumnya adalah 418 pada 23 Desember 2020.

“Harapan kita tentu dengan adanya vaksin ini bisa menekan penularan COVID-19 di wilayah Kaltim namun tidak meninggalkan protokol kesehatan,” sebut Andi.

Baca Juga: Jumlah Nakes Kaltim Tak Sebanding dengan Vaksin COVID-19 yang Diterima

3. Meski vaksin sudah tersedia, warga diminta tak lalai dengan protokol kesehatan

Meski Vaksin COVID-19 Tersedia, Warga Kaltim Tetap Diminta Taat ProkesSatuan Gugus Tugas COVID-19 Pusat kembali mengirimkan sejumlah alat kesehatan untuk tenaga medis di sejumlah Puskesmas di Provinsi Aceh dalam penanganan pasien COVID-19 (Antara Aceh/Ampelsa)

Dia pun mengingatkan warga untuk terus disiplin menjalankan protokol kesehatan. Meskipun vaksin COVID-19 telah tiba di Kaltim, bukan berarti menjadi alasan melonggarkan langkah pencegahan virus corona. Total penangkal wabah ini ada 25 ribu dosis di Kaltim, terlebih dulu diperuntukkan tenaga kesehatan dan pejabat publik. Sehingga penerapan protokol kesehatan masih sangat penting dilakukan masyarakat umum.

“Terus memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan. Serta hindari kerumunan dan tentu saja berdoa agar kita semua terhindar dari virus ini," pungkasnya.

Baca Juga: Vaksin COVID-19 Jatah Kaltim Tiba di Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya