Borneo FC Targetkan Tutup Tahun dengan Kemenangan Atas Persik

26 Des 2024, 21:05 WIB

Stefano Lilipaly cs bertekad menutup paruh pertama musim ini dengan kemenangan saat menjamu Persik Kediri, Jumat (27/12/2024) malam. (Dok. Media Officer Borneo FC)

Balikpapan, IDN Times - Borneo FC akan menjalani partai terakhir di tahun 2024 dengan menjamu Persik Kediri di Stadion Batakan, Kota Balikpapan, Jumat (27/12/2024) malam. Jika ingin terus memelihara asa juara, Pesut Etam, julukan Borneo FC wajib memenangi pertandingan ini.

Jika melihat statistik, jelas Borneo FC jauh lebih diunggulkan memenangi pertandingan. Selain punya rekor tak pernah kalah di Stadion Batakan, Borneo FC juga punya rekor apik saat berjumpa Macan Putih, julukan Persik.

Dari lima pertemuan terakhir, tim kebanggaan masyarakat Kota Samarinda ini sukses memenangi tiga laga, tanpa sekalipun menelan kekalahan. Dua pertemuan kedua tim berakhir tanpa pemenang.

Meski demikian, Stefano Lilipaly tak boleh jumawa. Sang tamu datang dengan optimisme tinggi setelah sukses membekap Arema 1-0 dan Semen Padang 3-1 pada dua laga terakhirnya.

1. Ingin menutup tahun di papan atas

Pelatih Borneo FC, Pieter Huistra. (Dok. PT. LIB)

Pelatih Borneo FC Pieter Huistra menegaskan timnya sudah siap untuk laga melawan Persik Kediri. Kemenangan atas Persik, disebut Pieter, bakal membuat mereka tetap berada di jalur perebutan gelar juara Liga 1 musim ini.

"Kami sangat fokus untuk pertandingan melawan Persik Kediri. Kami ingin berada di posisi atas musim ini. Kami akan menjalani pertandingan ini dengan bermain baik, kami ingin memenangkannya,” kata pelatih asal Belanda ini, Kamis (26/12/2024) sore.

Pemain Borneo FC Ronaldo berharap dukungan suporter. Dukungan suporter, kata dia sangat penting untuk menambah motivasi pemain.

“Kami butuh support dari mereka dan saya harap mereka bisa datang untuk bisa mendukung kami,” ungkap dia.

2. Ingin segera bermain di Stadion Segiri

Skuat Borneo FC berharap bisa bermain di Stadion Segiri pada putaran kedua. (Dok. Media Officer Borneo FC)

Sejak awal musim ini, Borneo FC memang menjadikan Stadion Batakan sebagai homebase lantaran Stadion Segiri masih dalam tahap renovasi. Situasi ini menurur Pieter memang kurang ideal.

“Memang tidak ideal, tapi kami harus melakukannya demi stadion kami yang sedang direnovasi, Segiri. Kami harap kami bisa segera pindah secepatnya,” kata dia.

Meski tak bermain di Stadion Segiri, rekor Borneo FC ketika bermain di Stadion Batakan musim ini cukup mentereng. Dari 7 pertandingan di Batakan, Borneo FC tak sekalipun merasakan kekalahan, rinciannya 5 kali menang dan 2 kali seri.

Dari sisi produktivitas, Borneo FC juga sukses mencetak 12 gol dan tak pernah kebobolan saat bermain di Stadion Batakan.

3. Tepis rumor kepindahan Nadeo Argawinata

Nadeo Argawinata (Instagram.com/nadeowinataa)

Salah satu rumor yang santer terdengar jelang berakhirnya putaran pertama adalah isu kepindahan penjaga gawang nomor satu Bornoe FC, Nadeo Argawinata.

Soal itu, Pieter memberikan responnya. Ia bilang, pada putaran dua Nadeo masih tetap akan berseragam Borneo FC.

“Dia tidak akan pergi ke Madura. Itu satu-satunya respon yang bisa saya berikan,” tegas Pieter.