Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Borneo FC Vs PSIS Semarang : Misi Bangkitnya Pesut Etam

Salah satu momen pertandingan pekan ke-12 BRI Liga 1 2024/25 antara PSM Makassar versus Borneo FC Samarinda yang berlangsung di Stadion Batakan Balikpapan pada Senin 2 Desember 2024. (Instagram.com/psm_makassar)

Balikpapan, IDN Times - Borneo FC bertekad bangkit selepas menderita dua kekalahan beruntun dari Persib Bandung dan PSM Makassar. Laga melawan PSIS Semarang di Stadion Batakan, Kota Balikpapan, Jumat (6/12/2024), diharapkan jadi momentum Pesut Etam, julukan Borneo FC.

Jika berkaca dari statistik pertemuan, Borneo FC lebih pantas diunggulkan. Tercatat, dari 11 kali pertemuan, Borneo FC enam kali memenangi duel dan hanya sekali menelan kekalahan dari PSIS Semarang. Empat laga lainnya berakhir seri.

Jika melihat tabel klasemen sementara, Pesut Etam berada di posisi tiga klasemen dengan poin 21. Sedangkan Mahesa Jenar, julukan PSIS berada di peringkat 13 dengan koleksi 13 poin.

Namun demikian, Borneo FC mesti mewaspadai tren positif PSIS, yang mencatatkan kemenangan dalam dua pertandingan terakhir. PSIS juga tak pernah kebobolan pada dua laga terakhirnya.

1. Soroti minimnya waktu recovery

Salah satu momen pertandingan pekan ke-12 BRI Liga 1 2024/25 antara PSM Makassar versus Borneo FC Samarinda yang berlangsung di Stadion Batakan Balikpapan pada Senin 2 Desember 2024. (Dok. PT Liga Indonesia Baru)

Pelatih Borneo FC, Pieter Huistra mengaku mepetnya waktu recovery menjadi tantangan tersendiri jelang pertandingan melawan PSIS Semarang.

Borneo FC hanya punya waktu dua hari istirahat setelah bentrok dengan PSM Makassar pada 2 Desember kemarin.

"Kami berusaha memastikan pemain dalam kondisi yang bagus dan siap untuk laga nanti," kata dia pada sesi konferensi pers jelang pertandingan, Kamis (5/12/2024).

Pieter juga menilai, pertandingan melawan PSIS adalah laga kandang yang penting. "Kami ingin bermain dengan baik, untuk membuat banyak peluang dan memenangi laga. Ini target kami untuk pertandingan ini," kata pelatih asal Belanda ini.

Pemain Borneo FC, Christophe Nduwarugira juga sependapat dengan Pieter.

"Untuk besok, kami mempunyai waktu singkat untuk bermain melawan PSIS Semarang. Tapi ini tidak masalah," katanya.

Dia juga optimistis Borneo FC mampu kembali ke jalur kemenangan, setelah pada dua laga sebelumnya selalu kalah.

"Kami harus bisa menciptakan momen untuk menciptakan gol. Saya rasa besok kami akan melakukan segala cara untuk memastikan kami bisa menciptakan gol," ungkap dia.

2. Jawab isu rotasi pemain

Pelatih kepala Borneo FC Samarinda, Peter Huistra, sedang mengamati penampilan anak asuhnya. (Dok. PT Liga Indonesia Baru)

Hasil tak maksimal yang didapat Borneo FC pada dua pertandingan sebelumnya, yakni kalah 0-1 saat melawan Persib dan PSM Makassar membuat kalangan suporter bereaksi. Mereka menilai, strategi rotasi pemain menjadi biang hasil tak maksimal Borneo FC.

Menanggapi kritik suporter, Pieter mencoba kalem. Dia menjelaskan, pemilihan starting eleven selalu disesuaikan dengan keperluan tim dan lawan serta kondisi pemain.

"Jadi, kami berusaha untuk memainkan pemain terbaik, tentu saja untuk membuat tim terbaik," katanya.

Pieter juga beralasan ingin memberikan menit bermain kepada pemain muda, yang tampil impresif pada sesi latihan.

3. Jadwal padat Liga 1, pemain Borneo antusias

Pemain Borneo FC (jersey biru) saat laga melawan PSM Makassar di Stadion Batakan, Senin (2/12/2024). (Dok. PT LIB)

Borneo FC juga dihadapkan pada jadwal yang padat. Setelah pertandingan melawan PSIS Semarang, Jumat (6/12/2024) sore, mereka akan langsung kembali ke Samarinda pada Sabtu (7/12/2024). Tiga hari berselang, tepatnya 10 Desember 2024, Borneo FC akan menjalani laga away melawan Persija Jakarta.

Soal jadwal yang padat itu, Christophe Nduwarugira mengaku tak mempermasalahkan.

"Pemain antusias, mereka justru ingin bermain dalam intensitas yang tinggi. Meski jadwal cukup padat, saya justru senang," katanya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Linggauni
EditorLinggauni
Follow Us