Samarinda, IDN Times – Pemain Borneo FC, Diego Michiels memuji suporter yang hadir langsung di stadion meski laga digelar pada hari dan jam kerja.
“Kita main hari Jumat jam tiga sore, banyak suporter masih bekerja. Memang bukan jadwal malam, tapi itu di luar kendali kami. Meski begitu, kami tetap bersyukur dan sangat berterima kasih kepada yang sudah datang,” ujar Diego termuat di website Borneo FC.
Soal performa tim, Diego menilai masih ada yang perlu diperbaiki. “Di latihan kita bagus, tapi saat pertandingan permainan dari kaki ke kaki masih kurang. Tim lawan juga sama, sulit main seperti itu. Syukur Nadeo, Kei, dan semua pemain tampil baik,” ungkapnya.
Sebagai pemain yang cukup lama membela Borneo FC, Diego mengaku sudah memahami karakter tim. “Saya tahu karakter Borneo, itu yang membuat saya bertahan. Anak dan istri saya tinggal di Samarinda, jadi saya nyaman,” katanya.
Ia juga menyoroti kekompakan tim sebagai salah satu kekuatan utama. “Pemain asing, lokal, muda, atau senior semua diperlakukan sama. Pemain baru kita bantu agar cepat beradaptasi dan betah di kota ini,” jelas Diego.
Dengan skuad yang solid, Borneo FC optimistis menatap laga berikutnya.
Borneo FC mengawali kompetisi BRI Liga 1 Indonesia dengan manis mengalahkan Bhayangkara Presisi Lampung FC skor 1-0 di Stadion Segiri Samarinda. Gol semata wayang tim berjuluk "Pesut Etam" dilesakkan pemain asing, Mariano Peralta.
Kemenangan ini membawa rasa percaya diri bagi Borneo FC dalam menatap pertandingan ke depan.