Misi Kebangkitan Macan Kemayoran di Samarinda!

Samarinda, IDN Times - Persija Jakarta bersiap menghadapi tantangan berat saat melawat ke markas Borneo FC Samarinda pada pekan ke-31 Liga 1 2024, Minggu (4/5/2025) malam, kick off jam 20.00 Wita. Laga ini menjadi ujian pertama bagi Ricky Nelson, yang baru saja ditunjuk sebagai caretaker menggantikan Carlos Pena, yang dipecat setelah pertandingan melawan Semen Padang FC pekan lalu.
Meski tak punya banyak waktu, Ricky Nelson mengaku optimistis. Ia menegaskan bahwa fokus utamanya bukan semata pada perubahan taktik, melainkan membangun kembali kepercayaan diri dan semangat para pemain.
1. Fokus kembalikan mental dan motivasi pemain

Ricky menerangkan, ketimbang merubah taktik, dia memilih untuk fokus mengangkat Kembali mental dan motivasi pemain Persija paska kekalahan menyakitkan di kandang atas Semen Padang FC pekan lalu.
“Persiapan kita difokuskan untuk memperbaiki mental dan motivasi pemain. Karena secara taktikal, selama ini sebenarnya tidak ada masalah. Kami sudah cukup solid dalam hal itu. Yang paling penting sekarang adalah mengembalikan keyakinan mereka, bahwa tim ini punya potensi untuk menembus papan atas,” ujar Ricky dalam sesi konferensi pers jelang laga.
2. Maksimalkan empat laga sisa

Kehadiran Ricky Nelson diharapkan menjadi energi baru bagi Persija yang sebelumnya gagal memetik poin penuh di kandang usai ditahan imbang oleh Semen Padang. Evaluasi pun telah dilakukan, dan sang pelatih menargetkan raihan poin maksimal di empat laga sisa musim ini.
“Target kami realistis. Dari empat pertandingan terakhir, kami harus bisa meraih poin sebanyak mungkin agar bisa finis di posisi terbaik. Lawan Borneo tentu tidak mudah, tapi kami siap berjuang,” tambahnya.
Saat ini Persija masih terjebak di peringkat 7 klasemen sementara Liga 1 dengan koleksi 47 poin. Jika berhasil menang, klub berjuluk Macan Kemayoran ini akan melesat ke peringkat 5 menggeser PSBS Biak. Sebaliknya, jika kalah posisi Persija rawan digeser oleh Borneo FC hingga PSM Makassar.
3. Pemain siap tempur

Kapten Persija, Muhammad Ferari, juga menyatakan tim dalam kondisi siap tempur. “Kami sudah evaluasi kekalahan kemarin. Kami tahu ini pertandingan penting, dan kami ingin membawa pulang poin dari Samarinda,” tegas Ferari.