TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kaltim dan Four Points Kerja Sama dalam Promosi Produk Perkebunan

Jadi alternative untuk buah tangan wisatawan

Kerja sama Pemprov Kaltim dan Four Points Hotel di Balikpapan dalam promosi produk perkebunan. (IDN Times/Hilmansyah)

Balikpapan, IDN Times - Dinas Perkebunan Kalimantan Timur (Kaltim) menjalin kesepakatan dengan Four Points By Sheraton Hotel Balikpapan dalam mempromosikan komoditas produk perkebunan masyarakat. Jaringan pemasaran di Four Points mendorong pemasaran produk perkebunan di pengunjung hotel.

"Mudah-mudahan ini adalah langkah yang luar biasa,” kata Wakil Gubernuer Kaltim Hadi Mulyadi, Rabu (17/10/2021). 

Baca Juga: Warga Blokade Ruas Jalan Tol Balikpapan-Samarinda

1. Solusi masalah pemasaran

Kerja sama Pemprov Kaltim dan Four Points Hotel di Balikpapan dalam promosi produk perkebunan. (IDN Times/Hilmansyah)

Hadi mengatakan, tanah di Kaltim sangat mudah untuk ditanami. Tapi kesadaran untuk menjadi petani rumah tangga dan petani dalam konteks industri masih kurang.

"Yang jadi masalah juga sebenarnya petani kita sering kecewa ketika mereka panen, hasil panennya tidak laku dijual," paparnya.

Menurutnya, industri hilir dari perkebunan dan pertanian adalah jalan keluar dari permasalahan petani. Industri hilir ini harus ada pemasarannya. Ketika produk petani laku di pasaran, ini akan menjadi semangat dan kabar gembira bagi petani.

"Alhamdulillah, terima kasih kepada Four Point Hotel dan mestinya semua hotel di Kaltim sudah menjual produk olahan lokal Kaltim," kata Hadi.

Hadi juga menyarankan minuman wajib yang disediakan di hotel saat ini adalah jahe. Sebab, saat pandemik COVID-19  perlu minuman yang meningkatkan imunitas, salah satunya jahe.

"Semua hotel, mestinya welcome drink nya adalah minuman jahe," saran Hadi.

2. Upaya mempromosikan dan pemasaran produk

Kerja sama Pemprov Kaltim dan Four Points Hotel di Balikpapan dalam promosi produk perkebunan. (IDN Times/Hilmansyah)

Lebih lanjut, Kepala Dinas Perkebunan Kaltim Ujang Rachmad mengatakan, MoU kerja sama yang dijalankan ini sebagai salah satu upaya mempromosikan dan pemasaran produk olahan dan non olahan komoditas perkebunan Kaltim.

“Dengan nota kesepahaman ini bersama-sama mempromosikan produk kepada pasar domestik, nasional dan internasional,” jelasnya. 

Selain itu, untuk peningkatan frekuensi penjualan produk olahan dan non olahan komoditas perkebunan.

“Harapannya hotel lain pun akan mengikuti hal yang sama,” tandasnya.

Baca Juga: Balikpapan Targetkan 80 Persen Cakupan Vaksinasi Akhir Desember

Berita Terkini Lainnya