2. Mendapatkan makanan yang segar dan bergizi

ilustrasi tanaman dan buah tomat yang bergizi (unsplash.com/Dan Gold)

Dengan menanam sendiri makanan kamu, kamu dapat memastikan bahwa setiap tanaman tidak terkontaminasi dengan pestisida atau bahan kimia berbahaya. Makanan segar juga cenderung lebih kaya akan nutrisi karena tidak mengalami penanganan tambahan ataupun melalui pengiriman jarak jauh.

3. Menghemat uang

ilustrasi pasar yang menjual sayur dan buah (unsplash.com/Alex Hudson)

Kamu dapat menghemat pengeluaran dalam jangka panjang dengan cara menanam makanan kamu sendiri. Kamu dapat mengurangi frekuensi belanja sayur dan buah di pasar atau toko sayur terdekat.  Selain itu, kamu tidak perlu membayar ongkos kirim atau biaya pengemasan yang terkait dengan makanan yang dibeli.

4. Mengurangi jejak karbon

ilustrasi sayuran yang diangkut dengan motor sebagai bentuk jejak karbon (unsplash.com/Nathan Cima)

Dengan mengurangi ketergantungan pada makanan yang diimpor atau dikirim dari jarak jauh, kamu dapat membantu mengurangi jejak karbon. Berkebun di halaman belakang atau teras rumah sendiri memungkinkan kamu untuk mengonsumsi makanan tanpa menyebabkan emisi karbon yang tinggi akibat transportasi. Anggap saja berkebun di halaman rumah sebagai bentuk sumbangsih kamu bagi kesejahteraan bumi tercinta.

Baca Juga: Wali Kota Balikpapan Berikan Hak Suara Disambut Tarian Mandar

5. Aktivitas fisik yang bermanfaat

ilustrasi seorang wanita sedang menyiram tanaman di kebun (unsplash.com/Tony Pham)

Jangan salah kaprah. Kamu bisa berkebun sekaligus membakar kalori. Berkebun melibatkan banyak aktivitas fisik seperti membersihkan rumput, menggali tanah, menanam, menyiram, dan merawat tanaman. Semua kegiatan ini merupakan bentuk latihan fisik yang bermanfaat bagi kesehatan kamu. Artinya, selain mendapatkan makanan segar nan sehat, kamu juga dapat meningkatkan kebugaran tubuh dengan cara berkebun.

6. Meredakan stres

ilustrasi seorang wanita tersenyum di tengah hijaunya tanaman (unsplash.com/Christin Noelle)

Kamu merasa stres setelah beraktivitas di kantor seharian penuh? Aktivitas berkebun telah terbukti efektif sebagai cara untuk mengurangi stres dan menjaga kesehatan mental. Sentuhan tanah, aroma tanaman, dan kegiatan yang tenang dan terfokus membantu menenangkan pikiran kamu. Jadi, selamat tinggal stres!

7. Kemandirian pangan

ilustrasi tumpukan hasil panen sebagai contoh kemandirian pangan (unsplash.com/Kamala Bright)

Tidak perlu lagi tergantung dengan pemerintah. Kamu bisa memulai program kemandirian pangan kamu sendiri dengan cara menanam makanan di halaman rumah. Kamu tidak perlu bergantung sepenuhnya pada pasokan dari toko-toko atau pasar tradisional. Hal ini memberi kuasa lebih besar atas asal-usul dan kualitas makanan yang kamu konsumsi.

8. Memperluas jaringan

ilustrasi pria dan wanita sedang berkebun bersama (pexels.com/Kampus Production)

Kegiatan berkebun yang sederhana ini ternyata bisa kamu manfaatkan untuk memperluas jaringan. Berbagi hasil panen kebun dengan tetangga atau teman-teman dapat memperkuat ikatan sosial dan membangun komunitas yang lebih kuat. Kamu juga bisa bergabung dengan komunitas yang membahas tentang tip berkebun, resep masakan, dan hal-hal lain yang berkaitan dengannya.

Terlihat jelas bahwa berkebun ternyata memiliki begitu banyak manfaat untuk kamu. Tidak heran bila berkebun telah menjadi makin populer di kalangan banyak orang. Jadi, mengapa tidak mulai dari sekarang? Mulailah berkebun dan menanam makanan kamu sendiri hari ini dan rasakan kegembiraan serta manfaatnya yang berlipat ganda.

Baca Juga: 5 Sewa Motor di Balikpapan, Mulai dari Matic hingga Manual