Wagub Kaltim Panen Cabai di Green House Politani Samarinda

Wagub Kaltim, Seno Aji memastikan proses seleksi Direksi BUMD Kaltim bebas dari intervensi politik. (Dok. Pemprov Kaltim)

Dalam sambutannya, Wagub Seno Aji memberikan apresiasi tinggi kepada sivitas akademika Politani atas inovasi yang dikembangkan di bidang pertanian. Ia menyebut panen cabai dari green house bantuan Pemprov Kaltim ini sebagai bukti nyata kolaborasi produktif antara dunia pendidikan dan pemerintah daerah.

“Mahasiswa yang terlibat dalam program ini nantinya akan menjadi tenaga terampil yang mampu mendukung ketahanan dan kemandirian pangan di Kaltim,” ujar Seno Aji dalam akun IG Pemprov Kaltim.

Ia juga menegaskan bahwa panen cabai ini bukan sekadar seremoni atau uji coba, melainkan praktik nyata yang bisa langsung diterapkan, bahkan di tingkat rumah tangga.

“Cabai ini bukan hanya hasil pertanian biasa. Sebagai komoditas penyumbang inflasi, keberhasilan panen seperti ini bisa membantu menjaga inflasi di Kaltim tetap stabil,” tambahnya.

Ilustrasi panen cabai keriting (commons.wikimedia.org/uday hendriawan)

Selain panen, peresmian kawasan RTH Politani juga menjadi bagian penting dalam kegiatan ini. Wagub Seno menyebut kehadiran RTH sebagai langkah positif dalam mempercantik lingkungan kampus sekaligus menjaga keseimbangan ekosistem.

“RTH berfungsi ganda, selain untuk estetika, juga mendukung kualitas udara dan memberikan ruang nyaman bagi civitas akademika serta masyarakat sekitar,” jelasnya.

Petani panen cabai lahan pasir (IDN Times/Daruwaskita)

Sementara itu, Direktur Politani Samarinda, Hamka, menegaskan komitmen kampus dalam mendukung program ketahanan pangan melalui pengelolaan pertanian modern.

“Panen cabai hari ini menjadi bukti nyata keseriusan kami dalam berkontribusi pada pembangunan pertanian berkelanjutan di Kalimantan Timur,” tegasnya.