OIKN Merumuskan Konsep Ekowisata Hidrologi di IKN
Selaras dengan budaya lokal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Penajam, IDN Times - Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) bersama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk merumuskan konsep ekowisata berbasis hidrologi yang selaras dengan budaya lokal di IKN. Acara ini berlangsung di Aula Kecamatan Sepaku pada Kamis (5/9/2024).
FGD ini mengusung tema Penelitian Pengembangan Model Ekowisata Hidrologi sebagai Keunggulan Kompetitif Green Village di IKN dalam Perspektif Etnobotani Budaya. Ketua Tim Peneliti UNY Suwardi, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan konsep ekowisata yang menggabungkan aspek hidrologi dengan budaya lokal.
"Tujuan utama kegiatan ini adalah merumuskan konsep ekowisata yang tidak hanya berbasis alam, tetapi juga selaras dengan budaya lokal. Hal ini diharapkan dapat menjadikan IKN sebagai destinasi wisata berkelanjutan," ujarnya kepada IDN Times, Minggu (8/9/2024.).
1. Berbagi pengalaman model ekowisata
Prof. Suwardi menambahkan, riset ini bertujuan untuk membagi pengalaman dalam pengembangan model ekowisata, khususnya ekowisata hidrologi yang dapat menjadi daya tarik wisata utama di IKN.
"Selain menawarkan keindahan alam, model ekowisata ini juga berfungsi sebagai sarana edukasi lingkungan kepada masyarakat," jelasnya.