TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pemprov Kaltim Gandeng TNI untuk Normalisasi Sungai di Bontang

Antisipasi banjir rob di pesisir Bontang

Ilustrasi (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

Samarinda, IDN Times - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) bekerja sama dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) melakukan normalisasi sungai di Bontang guna mengantisipasi banjir rob yang sering terjadi di wilayah pesisir Kota Bontang.

Kepala Dinas PUPR Kaltim Aji Muhammad Fitra Firnanda mengatakan pihaknya menyiapkan anggaran Rp4 miliar untuk normalisasi sungai dengan estimasi panjang sungai yang dinormalisasi mencapai tiga kilometer.

"Program penanganan banjir ini dilaksanakan tepatnya di kawasan Bontang Kuala dan Api-Api. Dalam proses pengerjaan kami bekerja sama dengan Korem 091/ASN," katanya dilaporkan Antara, Minggu (16/7/2023). 

Baca Juga: Polresta Samarinda Bedah Rumah Seorang Pensiunan Polri

1. Genangan air di Bontang Kuala bisa dikurangi

Ilustrasi banjir (IDN Times/Arief Rahmat)

Setelah normalisasi, ia berharap genangan air menuju Bontang Kuala dan kawasan Api-Api bisa berkurang sehingga memperlancar akses menuju kawasan tersebut yang menjadi langganan banjir rob.

Banjir rob biasanya datang antara pukul 06.00 hingga 08.00 pagi dan pukul 15.00 hingga 20.00 WIB. Akibatnya, para orang tua kerap sulit mengantar anak-anak ke sekolah karena genangan air bisa mencapai setinggi lutut orang dewasa. Begitu pula para pekerja dan pegawai yang harus berjuang keras agar tidak terlambat tiba di tempat kerja.

2. Banjir rob jadi ancaman Bontang Kuala

Warga RT 26 dan 27 Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Samarinda Ulu, di sempadan Sungai Karang Mumus (SKM), Samarinda yang bakal direlokasi (IDN Times/Yuda Almerio)

Banjir rob, lanjutnya, juga mengganggu aktivitas pariwisata Bontang Kuala. Pengunjung yang hendak masuk menikmati keindahan senja Bontang Kuala, kerap terhambat oleh banjir.

Lurah Bontang Kuala Suiza Ixan Saputro sangat berterima kasih atas dukungan Pemprov Kaltim untuk penanganan banjir di wilayahnya.

“Harapannya dengan bantuan pemprov ini aliran air semakin lancar, hingga bisa mengurangi banjir rob yang selalu terjadi di sini,” ucapnya.

Baca Juga: BNNP Kaltim Ungkap Transaksi Narkotika di Salah Satu Kafe di Samarinda

Berita Terkini Lainnya