Cek Harga Kebutuhan Pokok, Jokowi Kunjungi Pasar Waru di PPU
Presiden Jokowi menegur sapa pengunjung dan pedagang di pasar Waru PPU (IDN Times/Ervan)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Penajam, IDN Times - Presiden Joko “Jokowi” Widodo mengunjungi Pasar Waru, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, Kamis (21/12/2023), untuk mengecek sejumlah harga kebutuhan pokok. Kunjungan tersebut dilakukan Presiden Jokowi usai melaksanakan sejumlah groundbreaking proyek pembangunan infrastruktur di Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Saya melihat sangat baik, cabai rawit yang sebelumnya Rp120 ribu sampai Rp100 ribu per kilogram , hari ini saya cek tadi sudah Rp80 ribu per kilogram, itu bagus,” jelas Presiden kepada awak media usai peninjauan.
Selain harga cabai, Presiden Jokowi juga menyebut bahwa harga bawang merah di pasar tersebut tergolong bagus. “Bawang merah per kilogram juga di harga Rp30 ribu sampai Rp35 ribu juga bagus, ini baik,” ungkapnya.
1. Pemerintah komitmen tingkatkan stok beras
Presiden Jokowi beri keterangan kepada awak media (IDN Times/Ervan)Terkait persediaan beras nasional, Presiden menyebut bahwa pemerintah akan terus berkomitmen untuk meningkatkan stok beras di Bulog.
“Agar cadangan strategis beras kita betul-betul ada di posisi yang aman,” imbuhnya.
Dalam kunjungannya ke Pasar Waru itu, presiden sempat menyapa pedagang seraya membagikan sejumlah bantuan berupa sembako. Presiden juga sempat membeli barang yang dijual oleh salah satu pedagang di sana.
Warni, seorang pedagang tahu, tidak menyangka bahwa tahu yang dijualnya pada hari itu dibeli oleh Presiden Jokowi yang juga sempat berkomunikasi dengannya.
Presiden kemudian membeli lima bungkus tahu yang dijual oleh Warni dan memberikan dua lembar uang dengan nominal Rp100 ribu. Melihat hal tersebut, Warni pun terkejut dan berterima kasih kepada Presiden.
“Tadi beli tahu Bapak, harganya tadi Rp10 ribu, dikasih uangnya Rp200 ribu, beli lima dia. Terima kasih banyak, Alhamdulillah,” tandasnya.
2. Dorong peningkatan kualitas SDM Indonesia
Presiden Jokowi groundbreaking Gedung II Kampus Nusantara PSDKU Universitas Gunadarma (IDN Times/Ervan)Di hari yang sama, Presiden Jokowi juga melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking Gedung II Kampus Nusantara Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) Universitas Gunadarma.
Dalam sambutannya, Presiden menekankan pentingnya pengembangan program pendidikan tinggi di kawasan IKN untuk mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia.
“Dan bukan hanya di IKN, tetapi juga di kota-kota lainnya di Tanah Air Indonesia,” ucap Presiden di Kawasan IKN, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur.
Baca Juga: Upaya Rehabilitasi Hutan dan Lahan, Presiden Tanam Pohon di IKN
3. Ingatkan pemerintah daerah berkontribusi
Presiden Jokowi berikan pertanyaan kepada mahasiswa PSDKU Universitas Gunadarma (IDN Times/Ervan)Presiden mengingatkan kepada pemerintah daerah untuk turut berkontribusi pada pengembangan SDM Indonesia. Menurutnya, salah satu hal yang bisa dilakukan yaitu dengan terus memberikan motivasi kepada anak-anak muda untuk menempuh pendidikan dan mempelajari keterampilan baru.
“Saya ingin berpesan kepada pemerintah daerah agar terus memotivasi anak-anak mudanya untuk menempuh pendidikan, mempelajari keterampilan-keterampilan baru yang sangat dibutuhkan nantinya apabila IKN sudah sangat berkembang,” imbuhnya.
Pada kesempatan tersebut, Presiden turut mengapresiasi langkah Universitas Gunadarma membangun Gedung II Kampus Nusantara yang dibangun di wilayah penyangga IKN. Presiden pun menyambut baik pembangunan gedung yang nantinya akan difungsikan sebagai sarana pembelajaran bagi mahasiswa.
"Saya menyambut gembira peletakan batu pertama pembangunan gedung II Kampus Nusantara PSDKU Universitas Gunadarma di Penajam Paser Utara daerah penyangga Ibu Kota Nusantara,” tuturnya.
4. Universitas besar di Indonesia
Presiden Jokowi groundbreaking Gedung II Kampus Nusantara PSDKU Universitas Gunadarma (IDN Times/Ervan)Jokowi menilai, Universitas Gunadarma merupakan salah satu universitas besar di Indonesia dengan jumlah mahasiswa yang sangat banyak dan akan terus bertambah di Kampus Nusantara.
“Dan yang di sini, Ibu Rektor tadi menyampaikan memang semester pertama ini baru 200, tetapi tahun depan diperkirakan sudah 700 mahasiswa,” kata Presiden.
Turut mendampingi Presiden dalam kegiatan tersebut yakni Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Pj. Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik, Pj Bupati Penajam Paser Utara Makmur Marbun dan Rektor Universitas Gunadarma Margianti, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, Kepala Otorita IKN Bambang Susantono dan Kurator Pembangunan IKN Ridwan Kamil.
Baca Juga: Gedung Polres dan Kodim di IKN Harus Berkonsep 'Green Building'
